Transaksi Harbolnas 2019 Ditargetkan Tembus Rp 8 Triliun

Senin, 9 Desember 2019 11:27 WIB

Kesibukan karyawan saat Harbolnas 2018 di kantor Pusat JD ID di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu, 12 Desember 2018. Dalam Harbolnas yang kembali digelar tahun ini, JD.ID memberikan promo diskon hingga 89 persen. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyelenggara Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas 2019 menargetkan total transaksi kegiatan hari belanja bakal mencapai Rp 8 triliun tahun ini. Angka tersebut naik cukup signifikan sebesar 17,64 persen dari tahun 2018 yang transaksinya mencapai Rp 6,8 triliun.

"Kami optimis angka Rp 8 triliun bisa dicapai. Target ini enggak muluk-muluk tapi kami optimistis bisa dicapai," ujar Ketua Umum Asosiasi E-Commerce Indonesia (IdEA) Ignatius Untung yang menjadi penyelenggara Harbolnas 2019 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin 9 Desember 2019.

Untung mengatakan tahun ini ada sebanyak 300 platform atau merchant yang mendaftarkan diri. Namun, hanya ada 235 platfrom yang diizinkan untuk mengikuti kegiatan Harbolnas 2019. Beberapa platform yang tidak lolos karena belum mampu memenuhi kriteria baik perlindungan konsumen hingga pembayaran secara online.

Adapun, pesta diskon belanja online ini sengaja diadakan dua hari. Hari pertama, 11 Desember 2019, fokus menjual produk lokal. Lalu hari kedua, 12 Desember 2019, untuk produk campuran, baik lokal maupun yang dari luar negeri. Konsep ini juga diterapkan pada ajang Harbolnas 2018 lalu.

Untung menambahkan Harbolnas tahun ini, penyelenggara tak hanya mengajak sejumlah merchant yang memiliki produk lifedata-style, pakaian hingga elektronik, tetapi juga produk komoditas. Misalnya, seperti sayuran dan buah-buahan dari platform Sayur Box, Tani Hub, Brambang.com.

Selain itu, Untung menjelaskan, ada alasan mengapa ketiga platform yang diajak. Salah satunya, karena platform tersebut responsif terhadap tawaran penyelenggara. Platform tersebut juga mampu memenuhi persyaratan di tengah penyelenggaraan yang mepet.

"Karena kelasnya Harbolnas, mereka yang ikut harus menyiapkan kapasitasnya siap atau enggak, karena kapasitasnya enggak sanggup, nah ketiga itu yang siap," Untung.

DIAS PRASONGKO

Berita terkait

Twitch Meluncurkan Umpan Penemuan seperti TikTok

3 hari lalu

Twitch Meluncurkan Umpan Penemuan seperti TikTok

Twitch meluncurkan umpan penemuan baru yang mirip seperti TikTok untuk semua penggunanya

Baca Selengkapnya

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

3 hari lalu

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

Komisi Urusan Intenet Pusat Cina telah memulai kampanye nasional selama dua bulan untuk melarang tautan ilegal dari sumber eksternal di berbagai media

Baca Selengkapnya

Pemerintah Indonesia akan Berangkat ke Australia untuk Belajar Publisher Right

4 hari lalu

Pemerintah Indonesia akan Berangkat ke Australia untuk Belajar Publisher Right

Indonesia akan mempelajari publisher rights langsung dari Australia, negara yang berpengalaman mengatur hubungan pers dan platform digital.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

10 hari lalu

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

11 hari lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

12 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

14 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

14 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

14 hari lalu

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

Fitur terbaru WhatsApp memudahkan pengguna untuk mengatur pengingat jadwal via grup.

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

19 hari lalu

Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

Sebagai pengguna Shopee, Anda bisa mendaftar Shopee Video Top Kreator dengan cara berikut ini. Ketahui juga beberapa persyaratannya berikut.

Baca Selengkapnya