Lelang Sukuk Hari Ini, Pemerintah Diprediksi Raup Rp 7 Triliun

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Selasa, 26 November 2019 10:52 WIB

Direktur Jenderal Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko Kementerian Keuanan Luky Alfirman saat meluncurkan surat utang berharga negara (SBN) syariah seri Sukuk Tabungn ST-003 di Restoran Bunga Rampai, Jakarta Pusat, Jumat 1 Februari 2019. TEMPO/Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah diproyeksikan bisa menyerap dana Rp7 triliun dalam lelang sukuk hari ini. Kepala Riset Pendapatan Tetap BNI Sekuritas, Ariawan mengatakan penawaran yang masuk pada hari ini masih bakal tinggi karena menariknya imbal hasil.

Adapun, dia memperkirakan minat investor pada lelang kali ini bakal mencapai penawaran masuk rata-rata yakni sebesar Rp23,8 triliun. Dengan demikian, dana yang diserap Pemerintah diperkirakan setara dengan target indikatif yang ditetapkan yakni sebesar Rp7 triliun.

“Di tengah potensi permintaan yang masih akan cukup besar, Pemerintah diperkirakan akan kembali mampu menerbitkan Sukuk Negara sesuai dengan target indikatifnya kali ini,” katanya di Jakarta, Selasa 26 November 2019.

Dikutip dari laman Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), Senin (25/11/2019), Pemerintah akan melakukan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yakni seri Surat Perbendaharaan Negara - Syariah (SPN-S)dan Project Based Sukuk (PBS) dengan target indikatif sebesar Rp7 triliun.

Lima seri sukuk yang ditawarkan yaitu seri SPN-S 15052020 yang menawarkan kupon diskonto dan jatuh tempo pada 15 Mei 2020. Lalu, seri PBS002 jatuh tempo pada 15 Januari 2022 dengan kupon 5,45 persen; PBS026 memiliki imbalan tetap dan jatuh tempo pada 15 Oktober 2024 serta seri PBS022 menawarkan kupon 8,625% dan jatuh tempo pada 15 April 2034. Terakhir, seri PBS015 dengan kupon 8% yang jatuh tempo pada 15 Juli 2047.

Advertising
Advertising

Di 2019, target penerbitan bersih atau net issuance Surat Berharga Negara (SBN) senilai Rp389 triliun. Dengan demikian, lelang sukuk besok merupakan lelang sukuk yang terakhir pada November dan menyisakan satu kali lelang sukuk dan satu kali lelang SUN pada Desember.

Sebelumnya, lelang sukuk diproyeksi tak akan digelar hingga Desember karena target penerbitan telah terpenuhi. Pemerintah telah mendapatkan Rp24,18 triliun pada lelang SUN sebelumya, Pemerintah telah menerbitkan SBN lebih tinggi dari target di kuartal IV/2019. Pasalnya, dari lelang sukuk sebelumnya, sisa target penerbitan sebesar Rp22,18 triliun untuk bisa mencapai Rp127,02 triliun.

BISNIS

Berita terkait

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

4 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

6 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

11 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

12 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

13 hari lalu

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

Kementerian Keuangan antisipasi dampak penguatan dolar terhadap neraca perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

32 hari lalu

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Dorong Masyarakat Giat Investasi dengan Dana Mulai Rp 10 Ribu

40 hari lalu

CIMB Niaga Dorong Masyarakat Giat Investasi dengan Dana Mulai Rp 10 Ribu

CIMB Niaga mendorong masyarakat untuk giat berinvestasi, salah satunya dengan menempatkan dana dengan nominal paling terjangkau mulai dari Rp 10 ribu.

Baca Selengkapnya

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

44 hari lalu

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

Museum Layang-Layang Indonesia memperingati 21 tahun eksistensinya mengabadikan kebudayaan layangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

53 hari lalu

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

Kemenkeu memastikan aspirasi masyarakat tentang bea cukai produk impor yang merupakan barang bawaan bakal dipertimbangkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

56 hari lalu

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

KPK menyerahkan barang rampasan negara hasil perkara tindak pidana korupsi kepada enam instansi pemerintah.

Baca Selengkapnya