Air Tumpah di Tol Becakayu, PUPR: Saluran Mampet Karena Sampah

Jumat, 22 November 2019 17:55 WIB

Air terjun dadakan dari Tol Becakayu di Kalimalang, Kota Bekasi, Kamis, 21 November 2019. Tempo/Adi Warsono

TEMPO.CO, Jakarta – Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR Sugiyartanto mengatakan tumpahan air hujan di Jalan Tol Becakayu disebabkan tumpukan sampah. Sampah di saluran proyek terlampau menumpuk sehingga membuat pipa drainage mampet.

“Saluran itu ada yang buntu karena memang ada sampah. Sudah kami minta untuk dibersihkan,” ujar Sugiyartanto saat dihubung Tempo pada Jumat, 22 November 2019.

Sugiyartanto menuturkan sampah membuat aliran air di pipa saluran drainage tidak lancar. Akibatnya, saat hujan turun, air menggenang dan tumpah melalui celah-celah tepi jembatan.

Air tumpahan di Jalan Tol Layang Becakayu sebelumnya viral di media sosial. Seorang perekam mengunggah suasana jalan saat hujan terjadi, Kamis, 21 November 2019. Air tersebut mengucur dari jembatan layang hingga mengakibatkan tumpahannya tampak seperti air terjun.

Menurut Sugiyartanto, tumpahan ini lumrah terjadi lantaran konstruksi jalan belum kelar digarap. “Setelah selesai, mudah-mudahan sudah enggak begini lagi,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Kontraktor Tol Becakayu, PT Waskita Toll Road, mengkonfirmasi penyebab terjadinya tumpahan air terjadi di kawasan pembangunan Seksi 2A. Manajemen berdalih, tumpahan terjadi karena yang sedang dalam proses konstruksi diakibatkan pengerjaan saluran pipa yang belum selesai.

"Adapun penyebab terjadinya curahan air tersebut adanya pengerjaan pipa drainage dan parapet menuju saluran bawah yang belum selesai. Sesuai dengan schedule penyelesaiannya adalah hari ini, 22 November 2019," ujar Sekretaris Perusahaan Waskita Toll Road Alex Siwu dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat, 22 November 2019.

Lokasi badan jalan yang terkena dampak curahan air tersebut mengalami banjir sepanjang kurang lebih 50 meter. Sebabnya, saluran air pada badan jalan tersebut tidak sanggup menampung debit air akibat hujan. Sesuai pantauan Waskita di lapangan, pada lokasi tersebut sedang ada galian untuk kabel Telkom sehingga menambah disfungsi saluran.

Seksi 2A Ruas Tol Becakayu tersebut sedang dalam proses konstruksi dan ditargetkan selesai konstruksi pada Mei 2020 dan beroperasi penuh pada Juni 2020.

Berita terkait

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

2 jam lalu

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja mengatakan Jalan Tol Semarang-Demak merupakan proyek strategis nasional (PSN) .

Baca Selengkapnya

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

23 jam lalu

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono buka suara soal 2.086 hektare lahan di IKN yang masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

23 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

1 hari lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

1 hari lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya

KPK Eksekusi Eks Kadis PUPR Papua Gerius One Yoman ke Lapas Sukamiskin Bandung

4 hari lalu

KPK Eksekusi Eks Kadis PUPR Papua Gerius One Yoman ke Lapas Sukamiskin Bandung

Hakim memvonis eks Kadis PUPR Papua, Gerius One Yoman dengan hukuman empat tahun delapan bulan penjara dan uang pengganti Rp 4,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

6 hari lalu

Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

Pemerintah Indonesia akan mengusulkan penetapan Hari Danau Sedunia dalam acara World Water Forum ke-10 yang dihelat di Bali pada 18-25 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

7 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

7 hari lalu

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

Pemerintah Kabupaten Sumbawa, membangun 3 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan 11 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Terpadu, sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan sampah.

Baca Selengkapnya

Hunian Modular Berkelanjutan Dibangun di Kawasan Inti IKN, Apa Keunggulannya?

8 hari lalu

Hunian Modular Berkelanjutan Dibangun di Kawasan Inti IKN, Apa Keunggulannya?

Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyatakan akan menggunakan sistem modular untuk membangun hunian di IKN. Apa itu sistem hunian modular?

Baca Selengkapnya