Langkah Kontraktor Tangani Curahan Air di Tol Becakayu

Reporter

Eko Wahyudi

Jumat, 22 November 2019 11:14 WIB

Air terjun dadakan dari Tol Becakayu di Kalimalang, Kota Bekasi, Kamis, 21 November 2019. Tempo/Adi Warsono

TEMPO.CO, Jakarta- PT Kresna Kusuma Dyandra Marga Ayuda selaku pemilik konsesi memberikan penjelasan terkait curahan air yang cukup besar sehingga menyebabkan genangan air di jalan raya di bawah ruas tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu atau Tol Becakayu seksi 2A di ruas Jalan Raya Kalimalang, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Kamis sore, 21 November 2019.

Direktur Teknik dan Operasi PT Kresna Kusuma Dyandra Marga, Ayuda Prihantoro mengatakan, bahwa kejadian pukul 17.00 WIB kemarin disebabkan pengerjaan drainase yang belum rampung. "Adapun penyebab terjadinya curahan air tersebut adanya pengerjaan pipa drainase dan parapet menuju saluran bawah yang belum selesai," kata dia melalui pernyataan tertulis, Jumat, 22 November 2019.

Ayuda mengungkapkan, pada lokasi badan jalan yang terkena dampak curahan air tersebut mengalami banjir sepanjang kurang lebih 50 meter, karena saluran air pada badan jalan tersebut tidak sanggup menampung debit air akibat curahan hujan.

"Sesuai pantauan di lapangan kebetulan pada lokasi tersebut sedang ada galian untuk kabel Telkom sehingga menambah disfungsi saluran," ucapnya.

Adapun penanganan yang sudah dilakukan menurut Ayuda adalah, dengan melakukan pembersihan dan mengerahkan pompa di lokasi terjadinya genangan air.

Selain itu, ia mengatakan, PT Kresna Kusuma Dyandra Marga akan melakukan pelebaran drainase existing dan akan segera dieksekusi berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mencegah kejadian terulang.

Atas kejadian ini, Ayuda mewakili PT Kresna Kusuma Dyandra Marga meminta maaf kepada para pengguna jalan yang terganggu kenyamanan perjalanannya di sekitar lokasi kejadian dan akan berupaya maksimal agar kejadian ini tidak terulang kembali.

Sebelumnya, curahan air dari atas Ruas Tol Becakayu seksi 2A itu menjadi perhatian pengguna jalan yang kebanyakan adalah para pegawai baru pulang kerja di kawasan Kalimalang.

"Ketika hujan deras, air dari atas mengalir seperti air terjun," kata karyawan toko di sana, Kurniawan, Kamis, 21 November 2019.

Seksi 2A Ruas Tol Becakayu tersebut sedang dalam proses konstruksi dan ditargetkan selesai konstruksi pada Mei 2020 dan beroperasi pada Juni 2020.

EKO WAHYUDI

Berita terkait

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

17 jam lalu

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono buka suara soal 2.086 hektare lahan di IKN yang masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

17 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

19 jam lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

21 jam lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

1 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

2 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

KPK Eksekusi Eks Kadis PUPR Papua Gerius One Yoman ke Lapas Sukamiskin Bandung

4 hari lalu

KPK Eksekusi Eks Kadis PUPR Papua Gerius One Yoman ke Lapas Sukamiskin Bandung

Hakim memvonis eks Kadis PUPR Papua, Gerius One Yoman dengan hukuman empat tahun delapan bulan penjara dan uang pengganti Rp 4,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

6 hari lalu

Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

Pemerintah Indonesia akan mengusulkan penetapan Hari Danau Sedunia dalam acara World Water Forum ke-10 yang dihelat di Bali pada 18-25 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

7 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya