E-commerce Pacu Pertumbuhan Ekosistem Pembayaran Digital

Reporter

Eko Wahyudi

Editor

Rahma Tri

Rabu, 20 November 2019 16:30 WIB

Diskusi bertajuk "Peran E-Commerce dalam Mendorong Peningkatan Industri Pembayaran Digital," dihadiri oleh (ki-ka) Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Bank Indonesia Pungky Purnomo Wibowo; Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) Mercy Simorangkir;Indonesia E commerce Assoctiation (ldeA) Joshua Dharmawan; Direktur Eksekutif Tempo.co Burhan Solihin, di Gedung Tempo, Jakarta, Rabu, 20 November 2019.

TEMPO.CO, Jakarta - Tempo kembali menggelar acara Ngobrol TEMPO bertema e-commerce atau bisnis daring. Diskusi tidak hanya membahas e-commerce yang memberi kemudahan di zaman yang serba cepat dan instan ini, tetapi juga dari sisi perkembangan industri digital.

Diskusi Tempo bertajuk “Peran E-Commerce dalam Mendorong Peningkatan Industri Pembayaran Digital," ini dihadiri oleh Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Bank Indonesia Pungky Purnomo Wibowo; Ketua Harian Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) Mercy Simorangkir; dan Pengurus Bidang Ekonomi Digital Indonesia E-commerce Assoctiation (ldeA) Joshua Dharmawan.

Selama beberapa tahun terakhir, berbagai platform e-commerce bermunculan di tanah air dan tumbuh dengan drastis. Bank Indonesia bahkan menyebutkan bahwa di tahun 2019 ini, jumlah transaksi perdagangan online setiap bulannya mencapai Rp 13 triliun.

"Sehingga Bank Indonesia mendorong itu untuk dalam inovasi-inovasi pembayaran (digital) untuk bisa berbelanja mudah dan aman," kata Pungky Purnomo Wibowo Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Bank Indonesia di Acara Ngobrol Tempo di Gedung Tempo, Jakarta, Rabu, 20 November 2019.

Berdasarkan prediksi McKinsey, pertumbuhan e-commerce di Indonesia meningkat delapan kali lipat dari total belanja daring senilai US$8 miliar pada 2017 menjadi US$55 miliar hingga US$65 miliar pada 2020.

Semakin berkembangnya pasar e-commerce ini, turut mengubah gaya hidup masyarakat dalam sistem pembayaran. Hal ini dapat terlihat dari beberapa platform dagang yang paling diminati oleh pengguna seperti Shopee dan Tokopedia, dimana terbukti pembayaran elektronik semakin meningkat saat belanja online.

Adapun Data Survey Perilaku Belanja Online 2019 yang dirilis Pusat Data dan Analisa Tempo (PDAT) menunjukkan, saat ini pembayaran digital lebih banyak diminati. Walaupun belanja dilakukan secara offline atau luring seperti di pusat perbelanjaan, tetapi 70 persen responden melakukan pembayaran secara elektronik. Metode ini diminati baik oleh laki-laki maupun perempuan dan di semua kelompok usia.

Kesadaran masyarakat terhadap keberadaan e-commerce pun sudah cukup tinggi. Tingkat awareness kunjungan dan pembelian yang tinggi pada e-commerce telah mendorong pada cara pembayaran secara elektronik.

Saat ini, jenis pembayaran yang paling banyak dilakukan ketika belanja online adalah dengan cara mentransfer uang melalui internet banking atau mobile banking dengan porsi 37 persen.

Menariknya, pembayaran digital banyak dilakukan ketika berbelanja di e-commerce, Kebiasaan ini menunjukkan bahwa konsumen telah memanfaatkan sistem pembayaran nontunai dalam transaksinya.

Berita terkait

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

2 hari lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

Anggota Komunitas Pers Politeknik Tempo Tamatkan Pelatihan, Resmi jadi Agen Cek Fakta

3 hari lalu

Anggota Komunitas Pers Politeknik Tempo Tamatkan Pelatihan, Resmi jadi Agen Cek Fakta

Komunitas Pers Politeknik Tempo (Korste) telah menyelesaikan rangkaian pelatihan cek fakta bersama tim Cek Fakta Tempo pada Jumat, 3 Mei 2024 dan resmi menjadi agen cek fakta.

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

3 hari lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tempo Menggelar Pelatihan Jurnalisme Konstruktif

8 hari lalu

Tempo Menggelar Pelatihan Jurnalisme Konstruktif

Tempo menggelar pelatihan jurnalisme konstruktif atau constructive journalism selama tiga hari sejak Ahad, 28 April 2024.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

9 hari lalu

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

10 hari lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

11 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

18 hari lalu

Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

Sebagai pengguna Shopee, Anda bisa mendaftar Shopee Video Top Kreator dengan cara berikut ini. Ketahui juga beberapa persyaratannya berikut.

Baca Selengkapnya

Tempo Minta Dewan Pers Tegur Bahlil karena Tak Cerminkan Itikad Baik Narasumber Berita

32 hari lalu

Tempo Minta Dewan Pers Tegur Bahlil karena Tak Cerminkan Itikad Baik Narasumber Berita

Tempo menilai respons Bahlil tak mencerminkan itikad baik narasumber berita dan pejabat publik atas penyelesaian sengketa pers.

Baca Selengkapnya

Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

33 hari lalu

Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

Setelah menonaktifkan personalisasi data, laman belanja di TikTok itu akan menampilkan produk-produk sesuai algoritma umum.

Baca Selengkapnya