Luhut: Badan Otorita Pemindahan Ibu Kota Tak Diisi Birokrat

Jumat, 15 November 2019 12:15 WIB

Luhut Binsar Pandjaitan tiba di Kompleks Istana Kepresidenan jelang pengumuman resmi menteri Kabinet Jokowi Jilid II, Jakarta, 23 Oktober 2019. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah akan membentuk Badan Otorita Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dalam waktu dekat. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan komposisi Badan Otorita IKN bakal diisi oleh kalangan profesional yang netral.

“Kami sepakat (Badan Otorita IKN) tidak diisi oleh birokrat. Kalau bisa kasih ke profesional,” ujar Luhut di kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional atau Bappenas, Jumat, 15 November 2019.

Luhut mengatakan pemerintah saat ini belum memiliki calon nama yang bakal mengisi kepala badan. Sebab, kini sejumlah kementerian masih berfokus merancang draf Peraturan Presiden Pembentukan Badan Otorita IKN.

Draft ini akan dipresentasikan oleh Kepala Bappenas Suharso Monoarfa kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Senin pekan depan, 18 November 2019.

Rencana pembentukan Badan Otorita IKN dibahas hari ini dalam rapat antar-menteri di kantor Bappenas. Selain Luhut, rapat tersebut menghadirkan Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Advertising
Advertising

Ditemui di tempat yang sama, Suharso menjelaskan payung hukum untuk pembentukan Badan Otorita cukup diatur dalam Perpres. Artinya, pemerintah tidak perlu menunggu pengesahan undang-undang pemindahan ibu kota untuk melancarkan pembentukan badan tersebut.

“Untuk pembentukan Badan Otorita IKN tidak perlu ke DPR. Ini (dipayungi) Perpres,” ucapnya.

Dengan begitu, Badan Otorita IKN ke depan akan bertanggung jawab langsung ke Presiden. Suharho berjanji regulasi terkait pembentukan Badan Otorita IKN akan selesai sebelum akhir tahun.

Sementara itu, ihwal komposisi, Suharso menerangkan Badan Otorita akan memiliki Dewan Pengarah dan Dewan Pengawas. Keduanya memiliki fungsi dan tugas masing-masing untuk memastikan kinerja badan bekerja dengan optimal.

“Nantinya pengawas itu seperti internal auditor. Mereka akan mengawasi kinerja Badan dan memastikan gagasannya on the right rules,” tuturnya.

Pemerintah berencana memulai konstruksi ibu kota baru di Kutai Kertanegara dan Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur, pada akhir tahun 2020 hingga awal tahun 2021 mendatang. Pembangunan ibu kota anyar ditargetkan kelar pada 2024.

Presiden Joko Widodo dalam beberapa kali kesempatan mengatakan pemerintah membutuhkan investasi sekitar Rp 466 triliun untuk membangun ibu kota baru. Pendanaannya berasal dari kerja sama pemerintah dan badan usaha dan sebagian lainnya disokong oleh APBN.

Berita terkait

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

12 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

13 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

14 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

1 hari lalu

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN memastikan tidak ada permasalahan lahan untuk pembangunan runway Bandara VVIP di ibu kota.

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

1 hari lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

1 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

TB Hasanuddin mengatakan usulan pemberian kewarganegaraan ganda seperti disampaikan Luhut tidak bisa serta-merta hanya berdasarkan alasan ekonomi saja

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

1 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

1 hari lalu

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

Pernyataan Menteri Koordinator Marves Luhut Pandjaitan soal pemberian kewarganegaraan ganda bagi diaspora disorot media asing. Bagaimana aturannya?

Baca Selengkapnya

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

2 hari lalu

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda bagi para diaspora Indonesia. Apa itu diaspora Indonesia?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

2 hari lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya