Ma'ruf Amin: Indonesia Jangan Cuma Jadi Tukang Stempel Halal

Rabu, 13 November 2019 16:15 WIB

Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat menerima kunjungan Ilham Akbar Habibie di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa 12 November 2019. Ilham Habibie melaporkan rencana pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) halal yang akan dibangun di Aceh. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin ingin industri produk halal dikembangkan dan diperluas. Dengan demikian ekonomi dan keuangan syariah bisa ditingkatkan.

"Kita jangan hanya menjadi negara yang tukang memberikan sertifikat halal, menyetempel kehalalan produk, menjadi konsumen produk halal, tapi kita ingin Indonesia menjadi produsen produk halal yang kita ekspor ke berbagai negara," ujar Ma'ruf kala membuka acara Indonesia Sharia Economic Festival di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu, 13 November 2019. Ia menegaskan keinginannya mendorong industri halal Indonesia berkembang.

Bukan hanya terkait industri halal, Ma'ruf juga ingin adanya pengembangan dan perluasan industri keuangan syariah. Sebab, ia ingin Indonesia mengejar negara dengan penduduk mayoritas islam lain soal pangsa pasar keuangan syariah.

Ia menyebut beberapa negara dengan pangsa pasar keuangan syariah yang cukup tinggi, misalnya Mesir 9,5 persen, Pakistan, 10,4 persen, dan Malaysia 28,2 persen. "Sampai Januari 2019, market share keuangan di Indonesia termasuk perbankan dan asuransi, baru mencapai 8,6 persen. khusus untuk perbankan syariah baru mencapai 5,6 persen," ujar Ma'ruf.

Di samping itu, Ma'ruf juga mengatakan pembiayaan sosial, seperti zakat dan wakaf, juga mesti ikut dikembangkan. Saat ini, zakat yang berhasil dihimpun dalam setahun baru mencapai 3,5 persen atau sekitar Rp 8 triliun. Padahal, Indonesia memiliki potensi zakat lebih dari Rp 230 triliun.

"Kami juga akan mengembangkan kegiatan ekonomi syariah atau bisnis syariah," ujar Ma'ruf. Ma'ruf berpendapat peningkatan keterlibatan umat dalam kegiatan ekonomi dan keuangan adalah hal yang penting. Sebab, saat ini porsi tersebut masih terpantau sedikit.

"Saat ini kegiatan ekonomi umat masih tertinggal," ujar Ma'ruf. Ia mengatakan keterlibatan umat yang semakin besar dalam kegiatan ekonomi secara langsung akan meningkatkan kesejahteraan.

Hal ini, menurut Ma'ruf, sejalan dengan tujuan masyarakat bernegara, yaitu untuk memajukan dan meningkatkan kesejahteraan rakyatnya. Adapun peningkatan kesejahteraan diukur dari keberhasilan ekonomi suatu negara.

<!--more-->

"Untuk menghasilkan nilai tambah yang tinggi, diperlukan sistem ekonomi yang bisa melibatkan seluruh lapisan masyarakat atau inklusi," ujar Ma'ruf. Di sisi lain, diperlukan pula suatu mekanisme agar masyarakat yang memiliki sumber daya keuangan dapat berpartisipasi di dalam kegiatan ekonomi dan pembangunan.

Sebaliknya, tutur Ma'ruf, masyarakat yang membutuhkan sumber daya keuangan pun perlu disediakan akses seluas-luasnya. Sebagai negeri dengan mayoritas pendudukan muslim, menurutnya, membutuhkan pilihan piranti ekonomi dan keuangan yang sesuai prinsip yang dianut. Dengan demikian, seluruh masyarakat bisa dilibatkan dalam kegiatan ekonomi dan pembangunan nasional.

Melihat kebutuhan tersebut, Ma'ruf menyebut ekonomi dan keuangan syariah sebagai pilihan bagi mereka yang mau melakukan prinsip syariah dalam berkegiatan ekonomi dan keuangan. "Berkembangnya ekonomi syariah Indonesia akan memperkokoh ketahanan ekonomi nasional."

Berita terkait

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

1 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

2 hari lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

3 hari lalu

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

Meksiko sebelumnya telah mengajukan banding ke ICJ untuk memberikan sanksi kepada Ekuador karena menyerbu kedutaan besarnya di Quito.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

4 hari lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

4 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

4 hari lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

8 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ma'ruf Amin berharap permainan Timnas Indonesia U-23 terus konsisten setelah mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

8 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

Humas Pemkot Solo Terapkan Aturan Baru untuk Wawancara Gibran

8 hari lalu

Humas Pemkot Solo Terapkan Aturan Baru untuk Wawancara Gibran

Satu hari setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) Terpilih 2024-2029, Kamis, 25 April 2024, Gibran kembali masuk kerja sebagai Wali Kota Solo. Putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu siang tadi di Balai Kota Solo pada sekitar pukul 13.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

8 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya