Tol Trans Jawa Picu Pergerakan Arus Barang dan Penumpang

Kamis, 3 Oktober 2019 08:25 WIB

Kemacetan menjelang rest area di KM 86 A dan KM 86 B di Tol Cikopo-Palimanan, 30 Mei 2019. TEMPO/Wawan Priyanto

TEMPO.CO, Jakarta -Konektivitas jalan bebas hambatan di Jawa dinilai telah membentuk pola kegiatan ekonomi baru. Simpul arus barang dan penumpang kini mulai merata sejak koridor jalan tol Trans Jawa tersambung sejak akhir 2018.

Asosiasi Jalan Tol Indonesia atau ATI menyebutkan bahwa interkoneksi jalan bebas hambatan di Jawa memicu pergerakan arus barang dan arus penumpang. Sekretaris ATI Krist Ade Sudiyono mengatakan bahwa mobilitas sangat terkait dengan persembungan jalan. "Jika ada konektivitas baru, misalnya, pembangunan jalan tol baru, maka akan menstimulasi trafik dan mobilitas baru," tuturnya kepada Bisnis, Selasa, 1 Oktober 2019.

Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat melansir jalan tol Trans Jawa sudah mulai melebuhkan arus barang dari daerah-daerah yang sebelumnya sulit dijamah. Di samping itu, kawasan industri juga diyakini bakal lebih menyebar, terutama di wilayah yang dekat dengan akses jalan tol.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mencontohkan para pengusaha di Tulung Agung bisa mengirim hasil produksi mereka ke Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya lebih cepat. Peluang usaha juga muncul di Nganjuk karena investor telah siap membangun kawasan industri di daerah tersebut.

"[Jalan] tol membuat perilaku masyarakat mulai berubah. Orang Surabaya sekarang buat makan siang saja bisa ke Solo," jelas Basuki di Jakarta, Senin, 30 September 2019.

Advertising
Advertising

Dia mengungkapkan bahwa jalan tol Trans Jawa juga telah membuat Pelabuhan Tanjung Emas di Semarang lebih memiliki daya tarik bagi pengusaha. Pelabuhan itu menjadi alternatif selain Pelabuhan Tanjung Priok atau Pelabuhan Tanjung Perak.

Dalam catatan Bisnis, pergerakan arus barang dari maupun menuju Tanjung Emas tidak terkendala kemacetan sebagaimana terjadi di Jakarta. Pembangunan berbagai proyek infrastruktur di sekitar jalan tol Jakarta—Cikampek menimbulkan hambatan, termasuk arus barang dari dan menuju Pelabuhan Tanjung Priok.

Saat ini, koridor Trans Jawa telah membentang dari Merak hingga Probolinggo sejauh 954 kilometer. Secara khusus, pergerakan barang menuju Pelabuhan Tanjung Emas kini didukung sejumlah ruas tol, antara lain Semarang ABC, Batang—Semarang, dan Semarang—Solo. Dalam 2 tahun ke depan, akses juga bertambah berkat penyelesaian jalan tol Semarang–Demak.

Direktur PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Doso Agung menilai geliat arus barang di Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) didorong oleh geliat kawasan industri di Jawa Tengah, antara lain Solo, Boyolali, Demak, dan Pati. Kawasan-kawasan industri tersebut menghasilkan sejumlah komoditas ekspor seperti furnitur, garmen, tekstil, dan hasil pertanian.

Menurut Doso, dalam satu jaringan rantai pasok logistik, pertumbuhan arus barang tidak terlepas dari kelancaran akses jalan menuju pelabuhan. "Jadi, tumbuhnya throughput [arus peti kemas] TPKS sebagai gerbang ekspor impor Provinsi Jawa Tengah, tidak bisa terlepas dari konektivitas jaringan jalan tol Pantura—Semarang—Solo yang dibangun pemerintah,” jelas Doso kepada Bisnis.

Berita terkait

Cerita Basuki Hadimuljono Akan Bertetangga dengan Budi Karya di IKN: Bestie..

4 jam lalu

Cerita Basuki Hadimuljono Akan Bertetangga dengan Budi Karya di IKN: Bestie..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau rumah dinasnya di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Selasa, 7 Mei 2024. Begini ceritanya.

Baca Selengkapnya

Progres Pembangunan Sumbu Kebangsaaan IKN 98 Persen, Menteri PUPR: Bisa Digunakan Saat 17 Agustusan

4 jam lalu

Progres Pembangunan Sumbu Kebangsaaan IKN 98 Persen, Menteri PUPR: Bisa Digunakan Saat 17 Agustusan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau proyek pembangunan Sumbu Kebangsaan di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Selasa, 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

23 jam lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Ruas Tol Jagorawi Diperbaiki hingga 12 Mei 2024 Mendatang, Simak Jadwal Lengkap dan Titik Lokasinya

2 hari lalu

Hari Ini Ruas Tol Jagorawi Diperbaiki hingga 12 Mei 2024 Mendatang, Simak Jadwal Lengkap dan Titik Lokasinya

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memperbaiki ruas Tol Jagorawi mulai hari ini, Ahad, 5 sampai 12 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

2 hari lalu

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja mengatakan Jalan Tol Semarang-Demak merupakan proyek strategis nasional (PSN) .

Baca Selengkapnya

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

3 hari lalu

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono buka suara soal 2.086 hektare lahan di IKN yang masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

3 hari lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

3 hari lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

3 hari lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Proses Perbaikan, Akses Keluar Jalan Tol Grogol KM 13 Ditutup

4 hari lalu

Proses Perbaikan, Akses Keluar Jalan Tol Grogol KM 13 Ditutup

Jasa Marga menutup sementara off ramp atau jalan keluar di Jalan Tol Grogol KM 13+800 menuju Grogol atau Jalan S. Parman.

Baca Selengkapnya