LPEM UI: Manfaat Tol Laut Sebagian Besar Dinikmati Pengusaha

Rabu, 2 Oktober 2019 17:04 WIB

Kapal kargo melakukan aktivitas bongkar muat di pelabuhan peti kemas Malahayati, Krueng Raya, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, 9 November 2017. Pelabuhan Malahayati yang masuk dalam zona tol laut Indonesia itu, berasal dari nama pahlawan wanita Aceh, Laksamana Malahayati. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia Muhammad Halley Yudhistira mengatakan tol laut yang digagas Presiden Joko Widodo belum berdampak maksimal untuk memangkas kesenjangan harga di daerah. Padahal, pada mulanya misi dari program ini adalah mengurangi disparitas harga antara Indonesia bagian barat dan bagian timur.

"Manfaat ekonomis dari keberadaan program tol laut sebagian besar dinikmati oleh pengusaha," ujar Yudhistira di Hotel Pullman, Jakarta, Rabu, 2 Oktober 2019.

Berdasarkan penelitian dari LPEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI, ia mengatakan efektivitas program Tol Laut baru sebatas memangkas biaya pengiriman barang antar pulau, yaitu 30-50 persen lebih murah dibanding harga komersial.

Namun demikian, program Tol Laut tidak diikuti dengan efisiensi ongkos distribusi barang dari area pelabuhan ke daerah hinterland. "Bisa jadi harga hanya turun di pelabuhan tapi tidak di luar itu," tutur Yudhistira.

Di samping itu, di beberapa daerah, ia melihat pasar masih dikuasai oleh segelintir distributor. Sehingga, persaingan usaha menjadi kurang kompetitif dan harga sulit untuk diturunkan.

Saat ini, kata Yudhistira, tol laut memang masih dalam tahap menghubungkan antara pelabuhan ke pelabuhan. Namun, sistem ini dinilai tidak bisa menjangkau lebih banyak wilayah bila tidak didukung oleh infrastruktur darat seperti jalan dan jalur kereta.

Di samping itu, Yudhistira menilai saat ini jalur yang ada pun masih kurang atraktif lantaran terlalu panjang. Sehingga, para pengguna kerap harus menunggu. Imbasnya perpindahan barang pun menjadi tidak maksimal. "Jadi perlu ada evaluasi atas jalur yang terlalu panjang," ujar dia. "Serta perlu ada kolaborasi dengan pelayaran rakyat."

Berita terkait

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

11 jam lalu

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

Seorang Bendesa Adat Berawa di Bali berinisial KR diduga memerasa pengusaha demi memberikan rekomendasi izin investasi

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

1 hari lalu

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

Kejaksaan Tinggi Bali melakulan operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat yang diduga memeras seorang pengusaha.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

2 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

3 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

3 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

7 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

8 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

9 hari lalu

Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.

Baca Selengkapnya

Hari Konsumen Nasional, Menteri Zulhas: Pengusaha Jangan Curang

10 hari lalu

Hari Konsumen Nasional, Menteri Zulhas: Pengusaha Jangan Curang

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas meminta para pengusaha tidak curang.

Baca Selengkapnya

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

10 hari lalu

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

Seorang pengusaha mesin di Kota Tangerang melaporkan Kapolres Tangsel atas dugaan kriminalisasi.

Baca Selengkapnya