Kemenhub Ingin Sewa 100 Mobil Listrik dari Blue Bird

Senin, 9 September 2019 13:45 WIB

Pengunjung melihat salah satu mobil bertenaga listrik dalam pameran Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019 di Balai Kartini, Jakarta, Rabu, 4 September 2019. Pameran yang bertajuk Electric Vehicle for Smart Transportation ini diikuti oleh 45 exhibitor. TEMPO/Tony Hartawan

Tempo.Co, Jakarta – Kementerian Perhubungan melirik kerja sama dengan PT Blue Bird Tbk untuk pengadaan 100 mobil listrik pada 2020. Mobil hemat energi tersebut rencananya akan digunakan sebagai kendaraan operasional pejabat eselon I dan II, menggantikan mobil-mobil dinas yang saat ini masih berbahan bakar bensin.

Kepala Biro Humas Kementerian Perhubungan Hengky Angkasawan mengatakan Blue Bird merupakan satu-satunya perusahaan transportasi yang telah mengimpor mobil listrik. “Blue Bird telah berpengalaman mengimpor Tesla dan BYD untuk armada taksi mereka. Sementara ini kami melirik Blue Bird. Namun tak menutup kemungkinan kerja sama dengan perusahaan yang lain juga,” ujar Hengky di kawasan SCBD, Jakarta, Ahad petang, 8 September 2019.

Hengky mengatakan mobil dinas ini akan disewa dengan sistem leasing. Kementerian Perhubungan bakal memakai skema open bidding atau lelang untuk membuka kerja sama dengan pihak ketiga.

Menurut Hengky, anggaran penyewaan mobil dinas telah termaktub dalam RABPN 2020. Namun, ia tak merinci jumlah anggaran yang disediakan kemeterian untuk sewa mobil.

Ihwal merek, Hengky mengatakan Kementerian Perhubungan kemungkinan bakal menyewa mobil Tesla seperti yang telah diimpor Blue Bird. “Tapi karena tipe Tesla yang dipakai Blue Bird terlalu mahal, mungkin kami minta tipe yang lebih rendah dengan merek yang sama,” ujar Hengky.

Advertising
Advertising

Direktur Multimoda dan Angkutan Darat Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Ahmad Yani mengatakan langkah kementerian menyewa mobil listrik untuk kendaraan dinas pejabat ini sejalan dengan program pemerintah menekan emisi gas buang. Dengan penggunaan mobil hemat energi, ia berharap kadar emisi akan berkurang sekitar 30 persen. “Harapannya nanti akan diikuti oleh kementerian lain,” ujar Ahmad Yani.

Rencana penyewaan mobil listrik sebelumnya juga dilontarkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Budi Karya mengatakan penggunaan kendaraan listrik di lingkungan kementerian ini merujuk pada perintah Presiden Joko Widodo. Atau Jokowi.

“Pak Jokowi sudah memerintahkan perluasan penggunaan mobil listrik,” ujarnya. Ia menghitung bakal ada 3.600 mobil listrik melaju di Indonesia bila 34 kementerian turut menggunakannya.

Berita terkait

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

14 jam lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

1 hari lalu

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

Faisal Basri mengkritisi promosi kendaraan listrik yang selama ini tak mengungkap adanya dampak negatif lantaran masih mengandalkan batu bara

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

2 hari lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

3 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

3 hari lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

3 hari lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

4 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

4 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

5 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

6 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya