Rudiantara: Ada yang Potong Kabel Telkomsel di Papua

Reporter

Caesar Akbar

Jumat, 30 Agustus 2019 07:53 WIB

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara memberikan keterangan tentang jumlah hoaks yang terus berkembang di media sosial menjelang Pemilu seusai acara temu Perhimpunan Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (Himpuni) di Hall 2D, Jakarta Convention Center, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 3 April 2019. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menjelaskan padamnya layanan telepon dan SMS di Jayapura, Papua, bukan disebabkan kebijakan pemerintah. Melainkan, adanya kerusakan pada jaringan optik Telkomsel.

"Yang terjadi di Jayapura, ada yang memotong kabel utama jaringan optik Telkomsel yang mengakibatkan matinya seluruh jenis layanan seluler di banyak lokasi di Jayapura," ujar Rudiantara dalam keterangan tertulis Kamis malam, 29 Agustus 2019.

Untuk itu, Rudiantara mengatakan Telkomsel sedang berusaha untuk memperbaiki kabel yang diputus atau melakukan pengalihan trafik agar layanan suara dan SMS bisa segera difungsikan kembali. "Kami juga sudah koordinasi dengan POLRI atau TNI untuk membantu pengamanan perbaikan di ruang terbuka."

Terkait peristiwa di Papua itu, Rudiantara menegaskan bahwa kebijakan pemerintah hanya melakukan pembatasan atas layanan data dan tidak ada kebijakan black out. Sementara, layanan suara alias telepon serta SMS tetap difungsikan. Pemerintah telah memberlakukan pemblokiran internet di Papua dan Papua Barat sejak Rabu, 21 Agustus 2019.

Mengutip Antara, sejumlah pusat perbelanjaan dan perkantoran yang ada di Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, memilih tutup karena demonstrasi besar-besaran yang dimulai sejak Kamis pagi. Diperkirakan sekitar 1.000 orang menduduki kawasan Lampu Merah Abepura. Ada yang membawa bendera motif bintang hitam berlatar merah.

VP Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin dalam keterangan tertulisnya menuturkan saat ini layanan telepon dan SMS Telkomsel di Papua untuk sementara mengalami gangguan. Perusahaan, kata dia, sedang mengusahakan percepatan perbaikan dan terus berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk mengembalikan layanan telepon dan SMS bisa normal kembali.

Selain di Jayapura, Papua, Telkomsel memantau adanya kebakaran Gedung Layanan TelkomGroup di Koti. "Kami sedang menginventarisir kondisi di sana dan akan segera kami informasikan dalam kesempatan pertama," kata Denny.

CAESAR AKBAR | DIAS PRASONGKO

Berita terkait

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

4 jam lalu

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

7 jam lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

8 jam lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

1 hari lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

1 hari lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

1 hari lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

1 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

1 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

2 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

2 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya