BKPM Sebut Indonesia Masuk Negara Paling Tertutup Investasi Asing
Reporter
Muhammad Hendartyo
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Jumat, 9 Agustus 2019 16:22 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal atau BKPM Thomas Trikasih Lembong mengatakan Indonesia termasuk negara yang tertutup dibandingkan negara tetangga soal investasi asing. Lembong menuturkan hal tersebut berdasarkan salah satu studi dari Organization for Economic Co-operation atau OECD.
"Dia mengurut 60 negara di dunia dan Indonesia paling rendah nomor 3 dari bawah. Negara paling terutup terhadap investasi asing dan investasi internasional," kata Thomas dalam peringatan 53 tahun Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bertema Transformasi Ekonomi di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat, 9 Agustus 2019.
Dia mengatakan negara-negara yang paling membuka diri terhadap keikutsertaan investasi internasional, menjadi negara yang paling berkembang. "Dan bukannya dia kaya dulu baru membuka diri," ujarnya.
Thomas mengatakan salah satu reformasi perekonomian yang paling ampuh sebetulnya membuka diri terhadap investasi internasional. Dia mencontoh, 30 tahun lalu perbankan relatif tertutup yang ada hanya bank-bank pemerintah aja atau bank BUMN.
Dia juga mengatakan semua negara yang mentransformasi diri dari negara agraris menjadi ekonomi industri atau manufaktur, bearawal dengan membuka diri dari penanaman investasi modal asing. Cina dalam 20 tahun bisa menumbuhkan ekonominya dua kali lipat dari US$ 0,5 miliar per tahun menjadi US$ 13 triliun per tahun.
"Dan itu diawali dengan arus modal masuk yang dahsyat. Waktu ekonomi Tiongkok tertutup dan mereka mulai membuka dengan zona tertentu," kata Thomas.