BI: Mei 2019, Uang Beredar Meningkat Jadi 7,8 Persen

Jumat, 28 Juni 2019 12:11 WIB

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia atau BI mencatat uang beredar dalam arti luas tumbuh meningkat pada Mei 2019 sebesar 7,8 persen atau Rp 5.861,3 triliun secara year on year atau yoy. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan pada bulan sebelumnya yang hanya mencapai 6,8 persen.

BACA: Ekonom: Uang saat Mudik Seharusnya Diinvestasikan

"Akselerasi pertumbuhan uang beredar dalam arti luas didorong oleh naiknya uang kartal seiring meningkatnya kebutuhan untuk ramadan dan lebaran atau Idul Fitri serta peningkatan dari uang kuasi," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat 28 Juni 2019.

BI mencatat pertumbuhan uang kartal untuk kebutuhan ramadan dan lebaran mencapai 7,4 persen secara yoy pada Mei 2019. Angka ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tumbuh 5,8 persen secara yoy.

BACA: Menjelang Lebaran, BI: Masyarakat Sudah Tarik Uang Rp 187, 2 T

Advertising
Advertising

Sedangkan, komponen uang kuasi tumbuh 8,0 persen yoy. Pertumbuhan ini tercatat lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada bulan sebelumnya yang mencapai sebesar 6,2 persen yoy.

Selain itu, uang yang beredar juga tumbuh karena didorong oleh pertumbuhan aktiva luar negeri bersih. BI mencatat aktiva luar negeri bersih tumbuh sebesar -3,2 persen yoy pada Mei 2019, membaik dari -5,8 persen yoy pada bulan sebelumnya.

"Perbaikan tersebut ditunjang dengan melambatnya kewajiban sistem moneter BI dan perbankan kepada nonresiden," kata Onny.

Lebih lanjut, uang beredar yang tumbuh membaik diikuti dengan aktiva dalam negeri bersih juga tumbuh meningkat dari 10,9 persen yoy menjadi 11,9 persen yoy pada Mei 2019. Perbaikan tersebut terutama dipengaruhi oleh pertumbuhan kewajiban sistem moneter yang melambat terutama dari instrumen saham dan modal lainnya.

Berita terkait

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

2 hari lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

2 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

2 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

2 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

2 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

3 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

3 hari lalu

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

Data inflasi bulan April dinilai bisa memberikan sentimen positif untuk rupiah bila hasilnya masih di kisaran 3,0 persen year on year.

Baca Selengkapnya

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

4 hari lalu

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

5 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

5 hari lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya