IHSG Diperkirakan Bakal Melemah Hari Ini, Apa Sebabnya?
Reporter
Dias Prasongko
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Kamis, 6 Desember 2018 09:12 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berpeluang untuk kembali bergerak turun pada perdagangan hari ini. Pelemahan ini diprediksi masih terjadi seiring dengan minimnya sentimen positif dan potensi melemahnya sejumlah saham global.
Baca: BI Naikkan Suku Bunga, IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan
"Kembali terjadinya pelemahan membuat peluang IHSG untuk bergerak turun kian terbuka. Apalagi jika nantinya ada sentimen tertentu yang dianggap negatif maka IHSG pun akan rentan terjadinya pelemahan," kata Analis CSA Research, Reza Priyambada dalam keterangan persnya di Jakarta, Kamis, 6 Desember 2018.
Pada perdagangan Rabu, 5 Desember 2018, IHSG ditutup melemah 0,33 persen ke level 6.133,120. Pelemahan tersebut terjadi seiring dengan melemahnya nilai tukar rupiah dan juga maraknya aksi jual asing. Namun, meski sempat melorot di awal perdagangan, adanya volume beli meski tipis mampu mengurangi tekanan pelemahan IHSG.
Adapun pelemahan IHSG juga terimbas dari pelemahan sejumlah saham global khususnya di Asia. Pelemahan ini merupakan respons pasar terhadap perang dagang antara Cina dan Amerika Serikat yang diperkirakan hanya menangguhkan pengenaan tarif dalam pertemuan sebelumnya.
Reza memperkirakan, IHSG pada perdagangan hari ini akan dapat bertahan di atas level support pada kisaran 6.115-6.123. Sedangkan level resisten diharapkan dapat menyentuh pada kisaran 6.145-6.163.
Baca: Investor Asing Beli Bersih Rp 599,14 M, IHSG Ditutup Menguat
Kendati begitu, Reza berharap aksi jual tidak berlebihan sehingga IHSG dapat kembali menemukan momentum kenaikannya. "Tetap cermati sentimen yang ada dan mewaspadai potensi pelemahan kembali," kata dia.