Luhut: Peserta IMF-World Bank Annual Meeting Sekitar 32.000 Orang

Jumat, 5 Oktober 2018 07:39 WIB

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menghadiri rapat dengan Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan, di Kantor Kemenko Maritim, Jakarta, Senin 1 Oktober 2018. (dok Pemprov Jabar)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan bahwa sebanyak 32.000 orang dikabarkan telah mendaftarkan diri sebagai peserta pertemuan tahunan IMF-World Bank di Bali pada 8-15 Oktober 2018. Menurut Luhut jumlah tersebut telah melebihi dari perkiraan pemerintah Indonesia yang hanya mencapai 19.000 orang.

Baca juga: IMF-World Bank Diharapkan Dapat Turut Promosikan Kesenian Daerah

“Jumlah peserta yang akan hadir sekitar 32.000 orang, jadi lebih banyak daripada yang kita perkirakan. Masih ada kemungkinan tambah karena terakhir hari ini," kata Luhut seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Jumat, 5 Oktober 2018.

Luhut mengatakan berdasarkan data per tanggal 3 Oktober 2018 tercatat bahwa 12.031 orang mendaftar melalui jalur Meeting Team Secretariat (MTS) dari pihak IMF-WB secara online. Sedangkan sebanyak 19.404 orang mendaftar melalui Indonesia Planning Team yang dihandle oleh panitia nasional.

Luhut berujar angka tersebut akan semakin mendekati 32.000 jika memperhitungkan jumlah pendaftar pada 4 Oktober dan tamu-tamu dari sektor swasta di luar jalur registrasi resmi.

Advertising
Advertising

Dengan jumlah peserta tersebut, Luhut melanjutkan, menjadikan event di Indonesia ini sebagai rapat tahunan IMF-WB terbesar sepanjang sejarah. “IMF-WB Meeting sejak tahun 1946 adalah terbesar di Bali,” kata Luhut.

Luhut berharap dengan adanya jumlah peserta yang di luar perkiraan itu, tentunya bisa berdampak positif terhadap perekonomian di Bali secara khusus. Merujuk pada studi yang telah dilakukan oleh Bappenas, dengan jumlah peserta sebanyak 19.000 saja, asumsi pertumbuhan ekonomi di Bali bisa memberikan tambahan sebanyak 0,64 persen.

"Berarti pertumbuhan diperkirakan menjadi 6,54% dan itu lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional. Diharapkan pula penciptaan lapangan kerja di Bali bisa mencapai 32.700," kata Luhut.

Dengan asumsi dan prediksi itu, penerimaan yang bakal di peroleh Bali bakal mencapai lebih dari Rp 1,5 triliun. Sebab sebelumnya, dengan Bappenas telah melakukan proyeksi bahwa dengan asumsi awal peserta yang hanya 19.000 orang, pendapatan yang bisa diperoleh mencapai Rp 1,5 triliun.

"Asumsi awal 19 ribu yang akan datang, ternyata yang akan datang 32.000, maka itu akan berubah. Mestinya pertumbuhan ekonomi Bali akan lebih tinggi,” kata Menko Luhut.



Berita terkait

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

15 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

16 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

17 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

1 hari lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

1 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

1 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

TB Hasanuddin mengatakan usulan pemberian kewarganegaraan ganda seperti disampaikan Luhut tidak bisa serta-merta hanya berdasarkan alasan ekonomi saja

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

1 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

1 hari lalu

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

Pernyataan Menteri Koordinator Marves Luhut Pandjaitan soal pemberian kewarganegaraan ganda bagi diaspora disorot media asing. Bagaimana aturannya?

Baca Selengkapnya

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

2 hari lalu

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda bagi para diaspora Indonesia. Apa itu diaspora Indonesia?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

2 hari lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya