Tambah Armada dan Rute, Lion Air Butuh Tambahan Pilot

Jumat, 29 Juni 2018 08:29 WIB

Direktur Umum Lion Air Edward Sirait menjelaskan soal pemecatan 14 pilotnya di kantor Lion Air, 3 Agustus 2016. TEMPO/Bagus Prasetiyo

TEMPO.CO, Tangerang - Presiden Direktur Lion Air Group Edward Sirait mengatakan, seiring bertambahnya armada dan pengembangan rute, maskapai penerbangan tersebut akan terus merekrut pilot.

"Tidak cukup sampai di sini, kami masih tetap merekrut pilot, baik dari internal maupun dari luar," ucap Edward menjawab pertanyaan Tempo saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis, 28 Juni 2018.

Baca juga: Lion Air Group Klaim OTP Meningkat 5 Persen Tahun Ini

Edward berujar, Lion Group saat ini memiliki 4.300 pilot, 1.800 engineer, 7.250 awak kabin, dan mekanik 2.640. Menurut Edward, untuk operasi armada saat ini, jumlah tenaga di Lion Group masih cukup. Tapi, karena armadanya terus tumbuh, Lion membutuhkan tambahan pilot.

Selain itu, tutur dia, mencetak pilot harus terus dilakukan karena, seiring berjalannya waktu, pilot senior memasuki masa pensiun. Selain menerima pilot dari luar, Lion Air mencetak pilot sendiri melalui sekolah penerbangan Angkasa Aviation Academy milik perusahaan penerbangan tersebut. "Kami targetkan bisa cetak pilot 120-150 orang. Tapi ini tidak cukup, makanya terus terima pilot baru."

Simak pula: Akibat Cuaca Buruk, Pesawat Lion Air Ini 2 Kali Gagal Terbang

Agar memenuhi standar pilot yang dibutuhkan, Lion Air Group saat ini melengkapi fasilitas sekolah penerbangan dan awak kabin dengan sejumlah fasilitas pendukung, seperti Lion Training. "Kami bangun gedung untuk tes bahasa Inggris khusus pilot, standar internasional kami terapkan, mes pramugari gratis."

Lion Air Group juga menerima pilot dari luar dengan mekanisme tes yang ketat. "Kami merekrut pilot asing dan dari sekolah penerbangan lain dengan standard test yang kami tetapkan. Syaratnya, harus kapten. Kami terima terus. Pilot harus masuk standar internasional tak bisa ditawar-tawar," tutur Edward.

Saat ini, Lion Air Group terus melakukan penambahan pesawat baru untuk memperkuat rute baru, baik domestik maupun internasional. Perusahaan penerbangan berlambang singa terbang ini menargetkan, pada 2019, akan datang 54 pesawat baru. "Semuanya baru dari pabrik. Ada ATR, Max, dan Airbus A330," kata Edward.

Edward menjelaskan, kedatangan pesawat baru ini akan dilakukan secara bertahap. Pada 2018, 23 pesawat akan didatangkan. "Empat sudah, tinggal 19 pesawat lagi," ucap Edward. Tahun depan, ada 31 pesawat yang akan didatangkan. Jadi, sampai 2019, armada Lion Air akan diperkuat 54 pesawat baru.

Selain itu, kata Edward, perusahaan berencana menghadirkan pesawat wide body, termasuk yang sedang uji coba terbang A330-900 NEO dari perusahaan penerbangan asal Portugal. "Sedang kami studikan, ditawari Airbus, ini sejalan dengan rencana kami ekspansi ke Eropa," ujar Edward.

Armada baru ini, tutur Edward, akan memperkuat rute domestik dan internasional yang telah disiapkan Lion Air Group. "Ada ke Thailand dan Malaysia, juga Eropa. Pesawat berbadan besar diperuntukkan penerbangan internasional."

Lion Air Group akan memulai rute internasional baru pada Oktober-November-Desember 2018 dengan melakukan penerbangan perdana ke Jepang menggunakan pesawat neuro body, max, dan wide body. "Tanggal 1 November terbang ke Narita-Denpasar, dilanjutkan 15 Desember ke Nagoya," kata Edward.

Selain itu, Lion Air Group melakukan penambahan frekuensi penerbangan Surabaya-Sumenep menjadi dua kali sehari. "Market rute ini berkembang bagus," ucap Edward.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

1 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Pramugari dan Pilot Tidur saat Penerbangan Jarak Jauh?

9 hari lalu

Bagaimana Pramugari dan Pilot Tidur saat Penerbangan Jarak Jauh?

Penerbangan jarak jauh butuh awak kabin yang lebih banyak karena pramugari dan pilot punya waktu istirahat.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

9 hari lalu

Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

Ketinggian jelajah pesawat komersial biasanya berkisar antara 30.000 dan 42.000 kaki. Perbedaan itu tergantung jenis pesawat dan arah penerbangan.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

13 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

Grup Lion Air batalkan 27 penerbangan dari dan ke Manado imbas Bandara Sam Ratulangi masih ditutup karena erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

14 hari lalu

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

Saat ini wilayah penerbangan di Bandara Sultan Babullah Ternate dalam kondisi aman dan terbebas dari pengaruh abu vulkanik bekas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

14 hari lalu

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

Apakah MK akan membenarkan adanya politisasi bantuan sosial (bansos) dalam putusan sidang sengketa Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

14 hari lalu

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

Pembatalan penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang yang meletus sejak 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

16 hari lalu

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

16 hari lalu

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Pilot Israel Cegat Drone Iran: Seperti 'Top Gun' Melawan 'Star Wars'

17 hari lalu

Kesaksian Pilot Israel Cegat Drone Iran: Seperti 'Top Gun' Melawan 'Star Wars'

Pilot cadangan AU Israel yang turut menjatuhkan ratusan drone dan rudal Iran ke Israel menyebut sebagai misi paling rumit

Baca Selengkapnya