TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menyatakan stok pangan selama Ramadan hingga Lebaran 2018 akan ditingkatkan hingga 20 persen dari hari-hari biasa.

Di sela acara pelantikan pejabat eselon II lingkup Kementerian Pertanian di Gedung Kementerian Pertanian Jakarta, Selasa, 15 Mei 2018, Mentan mengungkapkan hal itu dilakukan sebagai upaya mengantisipasi kenaikan harga komoditas pangan saat hari-hari besar agama.

Baca juga: Ramadan, Kementan Jamin Stok Pangan Strategis Aman

"Ayam, telur, kami dengar ada kenaikan (harga) sedikit, kami langsung undang mitra produsen, tak ada alasan ini naik karena kita sudah over suplai. Cabai, bawang, daging, telur, minyak goreng, tak ada alasan naik karena stok kita siapkan 20 persen (lebih) dari kebutuhan hari biasa," katanya.

Mentan juga memastikan stok beras saat ini aman, karena suplai beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) di atas 44 ribu ton atau hampir dua kali lipat dari standar yang diberlakukan. Selain itu, saat ini panen pun masih terus berlanjut.

Berdasarkan data Kementerian Pertanian, stok pangan seperti aneka cabai dan bawang merah selama bulan Ramadan atau Mei-Juni 2018 dipastikan surplus.

"Dengan demikian ketersediaan bawang merah dan aneka cabai selama bulan Ramadan aman. Tidak ada gejolak, baik pasokan maupun harga," ujar Amran.

ANTARA