Marak Jaket Denim Jokowi Beredar di Pasaran, Desainer: Itu Palsu

Selasa, 1 Mei 2018 11:42 WIB

Presiden Jokowi bersiap melakukan kunjungan kerja dengan motor Chopperland di Sukabumi, Jawa Barat, 8 April 2018. Pilihan Jokowi mengenakan sepatu Vans x Metallica juga menjadi perhatian netizen. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilik jasa custom Nevertoolavish, Bernhard Suryaningrat, lewat akun media sosial Instagram-nya, @hardthirteen, mengatakan jaket denim Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang belakangan beredar di pasaran adalah tiruan. Ia menyebutkan pihaknya belum memproduksi jaket itu secara masal.

"Sampai saat ini, kami tidak menjual/memproduksi ulang artwork di jaket denim yang digunakan oleh Bpk Presiden. Sehingga, jika ada yang dijual oleh orang lain, kami nyatakan itu tiruan/palsu dan tidak dikerjakan oleh kami atau seizin kami," tulis Bernhard dalam status Instagram Stories-nya, Senin, 1 Mei 2018.

Baca: Jaket Denim Jokowi Viral, Netizen Berbondong-bondong Minta Diskon

Bernhard, dalam status yang sama, mengatakan akan segera merilis jaket tersebut secara resmi lewat akun Instagram usaha milik anak Jokowi, Gibran Rakabuming, @chilipari, dan @tugasnegarabos. Jaket tersebut nantinya akan menggunakan bahan dasar dari produsen denim lokal, @ayedenim.

"(Akan dijual) melalui online selling platform yang kami tunjuk. Untuk tata cara pembelian bisa pantau terus Instagram kami ya @nevertoolavish," tulis Bernhard.

Advertising
Advertising

Presiden Jokowi sebelumnya mengenakan jaket jins berwarna biru telur asin bergambar peta Indonesia di bagian dada. Setiap pulau diwarnai putih, sedangkan lautannya berwarna merah. Di bagian lengan dan punggung jaket itu terdapat tulisan Indonesia 1 dalam huruf besar berwarna hitam denga angka 1 diwarnai merah.

Setiap hurufnya bercorak kesenian khas Indonesia dengan latar belakang berwarna merah dan putih. Di huruf N, misalnya, bercorak batik dan huruf D bergambar penari Bali.

Jokowi mengenakan jaket itu saat touring dari Kecamatan Bantargadung dan mengakhiri perjalanannya di Pantai Pelabuhan Ratu. Puluhan pengendara sepeda motor dari sejumlah klub, salah satunya Elders, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basoeki Hadimoeljono, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko tampak mengendarai sepeda motor di belakang Jokowi.

Sebelumnya, Bernhard kepada Tempo mengatakan tidak akan memproduksi ulang jaket yang dikenakan Jokowi tersebut. Alasannya, ia bersama tim ingin jaket tersebut menjadi spesial untuk orang nomor satu di Indonesia itu. Namun, jika banyak permintaan, Bernhard pun berencana kembali memproduksi jaket serupa. "Tapi dengan desain yang berbeda pastinya," tuturnya pada Kamis, 12 April 2018.

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

2 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

3 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

4 jam lalu

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

Syarat pendaftaran CPNS Kepolisian Khusus Pemasyarakatan (Polsuspas) yang banyak diminati oleh para pelamar dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

4 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

8 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

9 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

12 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

13 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

13 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

13 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya