Kecelakaan KA Sancaka, KAI Lakukan Ini untuk Tekan Keterlambatan

Senin, 9 April 2018 11:58 WIB

Petugas memperbaiki rel di lokasi KA Sancaka yang mengalami kecelakaan di Ngawi, Jawa Timur, 7 April 2018. Peristiwa tabrakan Kereta Sancaka dengan truk trailer tersebut menyebabkan seorang masinis kereta itu meninggal. ANTARA

TEMPO.CO, Madiun - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI melakukan ‘jemput bola’ dengan memindahkan penumpang ke kereta lain yang lebih dulu masuk ke Stasiun Madiun, Jawa Timur. Hal ini sebagai dampak masih berlangsungnya kegiatan penguatan jalur kereta api di kilometer 215+8 antara Stasiun Kedungbanteng-Walikukun, Ngawi, Jawa Timur.

Pada Jumat malam lalu, di perlintasan liar tanpa palang pintu yang masuk Desa Sambirejo, Kecamatan Mantingan itu merupakan lokasi kecelakaan antara Kereta Sancaka relasi Yogyakarta-Surabaya dengan truk trailer. Sejumlah kereta harus antre untuk melintas jalur selatan itu dengan kecepatan maksimal 10 kilometer per jam.

Baca: Sancaka Vs Truk, Istri Masinis Kereta Diangkat jadi Karyawan KAI

“Prinsipnya kami berusaha mengurangi keterlambatan penumpang sampai tujuan dengan memindahkan KA-KA yang saat itu (Ahad, 8 April 2018) sudah datang ke Stasiun Madiun,’’ kata Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto, Senin, 9 April 2018.

Menurut Supriyanto, untuk menuju Surabaya dan Malang para penumpang ditawari naik kereta yang berbeda dan sesuai dengan jurusan. Penumpang kereta Sancaka Pagi, Sri Tanjung, yang mengalami keterlambatan cukup tinggi, ia mencontohkan, dinaikkan kereta Jayakarta, Bima, dan Mutiara Selatan.

Advertising
Advertising

Selain itu, penumpang kereta Malioboro Ekspres tujuan Tulungagung, Blitar dan Malang dinaikkan kereta Malabar dan Gajayana. Adapun perkembangan perjalanan kereta dari arah barat menuju Stasiun Madiun pada pagi ini, Supriyanto menuturkan relatif lancar.

Meski demikian, petugas PT KAI tetap melakukan pemantauan secara intensif. Mereka juga memperkuat jalur kereta api agar dapat segera dilintasi kereta dengan kecepatan normal. Karena itu, Supriyanto menyatakan permohonan maaf kepada para pengguna jasa kereta lantaran perjalanan moda transportasi massal itu terganggu.

Keterlambatan perjalanan kereta di jalur selatan ini merupakan akibat kecelakaan antara Kereta Sancaka dengan truk trailer di wilayah Ngawi. Selain truk, kereta juga menyeret mobil Toyota Avanza. Mustofa, masinis kereta meninggal di lokasi kejadian. Asisten masinis dan tiga penumpang kereta mengalami luka-luka.

Dalam insiden ini sopir truk trailer, Aji Aman, warga Kedung Anom, Bojonegoro ditetapkan sebagai tersangka. Kepala Kepolisian Resor Ngawi, Ajun Komisaris Besar Pranatal Hutajulu, mengatakan tersangka dijeret dengan Pasal 359 juncto Pasal 360 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang kelalaian yang mengakibatkan kematian dan luka-luka orang lain.

Penetapan status bagi sopir truk dan aturan hukum itu setelah penyidik polisi melakukan koordinasi dengan kejaksaan. Upaya konsultasi ke penyidik Polda Jawa Timur dan dosen Fakultas Hukum Universitas Bhayangkara Surabaya juga dilakukan.

Selain itu, keterangan empat orang saksi telah diminta, di antaranya pekerja proyek perbaikan bantal rel kereta api KAI di sekitar lokasi kejadian. “Tersangka juga bekerja di proyek itu sebagai sopir truk tronton pengangkut bantalan rel kereta,’’ ujar Pranatal.

Berita terkait

KAI Daop 9 Jember Sediakan 37 Ribu Tempat Duduk untuk Libur Cuti Bersama

10 jam lalu

KAI Daop 9 Jember Sediakan 37 Ribu Tempat Duduk untuk Libur Cuti Bersama

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 9 Jember tempat duduk tambahan selama libur kenaikan Isa Al Masih yang dirangkai dengan cuti bersama 8-12 Mei

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

5 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

11 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

13 hari lalu

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI mencatat total 20.944.000 penumpang commuter line selama masa angkutan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

13 hari lalu

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menutup pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 yang telah berlangsung selama 22 hari sejak 31 Maret.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

13 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

13 hari lalu

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

Sarat masuk PT KAI dengan IPK 3.5 dan TOEFL 500 mendapat kritik dan sorotan publik. Untuk posisi apa setinggi itu? Ketahui jenis-jenis TOEFL?

Baca Selengkapnya

Syarat IPK Rekrutmen KAI Dikritik, Manajemen: Butuh Tenaga Ahli Profesional

13 hari lalu

Syarat IPK Rekrutmen KAI Dikritik, Manajemen: Butuh Tenaga Ahli Profesional

Perusahaan masih kekurangan sumber daya manusia dengan level tenaga ahli sehingga mematok syarat tinggi dalam rekrutmen KAI kali ini.

Baca Selengkapnya

Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Ada 208.798 Pelanggan Gunakan Kereta Api di KAI Daop 9 Jember

13 hari lalu

Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Ada 208.798 Pelanggan Gunakan Kereta Api di KAI Daop 9 Jember

KAI Daop 9 Jember menyebutkan ada sebanyak 208.798 penumpang yang menggunakan kereta api di wilayahnya selama pelaksanaan angkutan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

13 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya