150 Penjual Mainan Ramaikan Jakarta Toys and Kidz Expo 2018
Reporter
Adam Prireza
Editor
Martha Warta
Sabtu, 7 April 2018 20:15 WIB
TEMPO.CO, Jakarta- Jakarta Toys and Kids Expo 2018 kembali digelar di Gedung Balai Kartini, Jakarta Selatan hari ini. Ketua panitia acara dari Neo Promosindo, Icha, mengatakan sekitar 150 penjual mainan berpartisipasi dalam acara ini.
“Sejak dibuka pagi tadi pukul 10.00 WIB pengunjungnya sekitar 1.700 orang,” tutur Icha saat ditemui di Gedung Balai Kartini, Jakarta, Sabtu, 7 April 2018.
Baca:Waspada Mainan Anak, Bebek Karet Ini Bisa Ancam Kesehatan
Icha menyebut dalam acara yang berlangsung hingga besok ini berbagai jenis mainan, mulai dari action figure, die cast, hingga mainan radio control (RC) dihadirkan. Ia juga mengatakan bahwa keluarga menjadi target pasar utamanya.
“Jadi anak-anak kalau mau cari mainan ada dan misalnya orang tuanya kolektor mainan juga ada,” tutur Icha.
Ia tidak dapat menyebutkan target penjualan yang dicapai lewat pameran ini. Namun, Icha menyebut setiap tahunnya antusiasme penjual mainan selalu besar, dilihat dari kuota tenant yang selalu terpenuhi.
Menurut Icha, selain mainan, acara toys fair ini juga mengadakan beberapa turnamen, seperti turnamen RC, Tamiya, hingga permainan berbasis online Mobile Legends. Hal tersebut, kata dia, yang membedakan acara ini dengan pameran mainan lainnya.
Menurut pemantauan Tempo, harga mainan yang disajikan pun beragam, tergantung jenis dan kelangkaannya. Paling murah, seperti mainan bekas, yang dijual seharga Rp 5.000 - Rp 10.000 rupiah sedangkan paling mahal adalah action figure yang menjadi sasaran kolektor dengan harga berkisar Rp 3,3 juta - Rp 4,9 juta.
Seorang pengunjung, Ryan, mengaku datang untuk menemani anaknya mencari mainan jenis Hotwheels. Ia juga datang untuk mencari berbagai mainan jenis action figure yang ia koleksi.
“Anak saya suka mainan mobil gitu kayak Hotwheels makanya saya suka datang ke acara toys fair seperti ini menemani dia. Sekalian saya juga beli mainan untuk dikoleksi, sih. Ha-ha-ha,” ujar dia.
Salah satu tenant, Aris, mengaku cukup puas dengan animo pengunjung. Aris menjual berbagai mainan vintage dan bekas di toko yang diberi nama Insert 3 Coins itu. Menurut dia, barang jualannya yang paling laku adalah Mainan bekas seharga Rp 10.000 per buah. “Saya pertama kali ikut pameran seperti ini. Cukup puas dan laku sejak pembukaan pagi tadi,” tutur Aris.
Jakarta Toys and Kids Expo merupakan acara rutin yang diadakan 2-3 kali dalam setahun. Untuk tahun ini, acara serupa rencananya diadakan bulan Juni mendatang.