Cegah Skimming, BI Bagikan Tips Bertransaksi Aman dengan 4 Kartu

Rabu, 21 Maret 2018 09:05 WIB

Bank Indonesia Turunkan Proyeksi Pertumbuhan

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia kembali mengingatkan agar masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan dalam bertransaksi nontunai. Hal tersebut merujuk maraknya kasus pembobolan dana nasabah di bank dengan modus skimming kartu pembayaran debit belakangan ini.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Agusman mengatakan bahwa cara untuk meningkatkan kewaspadaan saat bertransaksi nontunai adalah dengan mengikuti sejumlah tips bertransaksi menggunakan kartu atau nontunai yang aman seperti yang dipublikasikan bank sentral. "Nasabah juga harus terus menerus meningkatkan kewaspadaan dengan mengikuti tips bertransaksi menggunakan kartu yang aman," ujar Agusman, Selasa, 20 Maret 2018.

Baca: Marak Skimming, JK Minta Bank Tingkatkan Sistem Keamanan

Agusman menjelaskan, alat pembayaran nontunai berbasis kartu di Indonesia sudah diperkenalkan sejak 2007. Sejak saat itu secara perlahan masyarakat Indonesia mulai mengenal dan tertarik menggunakan alat pembayaran nontunai untuk berbagai keperluan.

Namun demikian, belum semua yakin untuk menggunakannya sebagai alat pembayaran, sebagian masyarakat masih khawatir dengan faktor keamanan dan cara menyimpannya. Padahal banyak cara pandai bertransaksi nontunai yang bisa dilakukan masyarakat untuk menghindari kerugian ataupun hal - hal yang tidak diinginkan tersebut, baik cara aman untuk menggunakan kartu ATM, kartu debet, kartu kredit, dan uang elektronik.

Advertising
Advertising

Berikut beberapa tips aman menggunakan kartu yang diumumkan Bank Indonesia. Tak hanya tips bertransaksi dengan kartu ATM, juga ada tips bertransaksi dengan kartu debet, kartu kredit dan kartu uang elektronik.

A. Kartu ATM

1. Selalu mengganti nomor PIN (personal identification number) secara berkala.

2. Hindari PIN yang mudah ditebak seperti tanggal lahir atau nomor telepon

3. Melindungi kerahasiaan PIN, menutup keypad dengan tangan ketika memasukan PIN

4. Simpan kartu di tempat aman. Jika jika hilang segera hubungi call center untuk pemblokiran.

5. Waspada terhadap lingkungan sekelilingnya ATM dan perhatikan kondisi fisik mesin ATM.

6. Setelah melakukan penarikan tunai, segera ambil kembali kartu ATM dan simpan bukti transaksi ATM.

B. Kartu Debet

1. Pastikan dana tersedia saat melakukan transaksi

2. Pastikan anda mengambil kembali kartu debet beserta struk setelah pemakaian.

3. Menjaga kerahasiaan PIN dengan tidak memberitahukan kepada siapapun.

4. Selalu cek jumlah dana di rekening tabungan Anda untuk memastikan pemakaian yang tidak dilakukan.

5. Simpan kartu debit dengan aman, jika hilang segera hubungi call center untuk pemblokiran.

C. Kartu Kredit

1. Simpan dengan aman kartu kredit anda.

2. Simpan bukti pembayaran setiap kali bertransaksi.

3. Jaga kerahasiaan nomor kartu dan tiga digit angka di belakang kartu.

4. Pastikan tagihan kartu sesuai dengan transaksi anda.

5. Pastikan ambil kembali kartu dan bukti pembayaran setelah transaksi.

6. Jika sering transaksi online, unduhlah aplikasi pengaman untuk mengurangi kemungkinan pembajakan.

7. Gunakan situs belanja online yang terpercaya.

8. Simpan selalu nomor call center bank penerbit kartu kredit anda untuk dapat dihubungi jika mengalami masalah.

D. Kartu Uang Elektronik

1. Cek saldo uang anda di uang elektronik secara berkala untuk memastikan tidak ada pendebetan melebihi transaksi anda.

2. Sadari bahwa kehilangan uang elektronik sama dengan kehilangan uang tunai. Jadi perlukan lebih hati hati.

3. Simpan selalu nomor call center bank penerbit kartu uang elektronik anda untuk dapat dihubungi jika mengalami masalah.

Agusman berharap dengan terus digunakannya tips bertransaksi dengan aman ini, masyarakat bisa terhindar dari kejahatan skimming.

BISNIS

Berita terkait

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

3 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

3 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

3 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

5 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

6 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

6 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

7 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

7 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

7 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

8 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya