Menteri PU Sebut 3 Kemungkinan Penyebab Marak Kecelakaan Kerja

Sabtu, 10 Februari 2018 13:11 WIB

Crane proyek pembangunan kontruksi Double Double Track (DDT) yang roboh di jalan Slamet Riyadi, Matraman, Jakarta, 4 Februari 2018. atuhnya crane ini menambah panjang daftar kecelakaan kerja di bidang konstruksi di Indonesia. TEMPO/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus menyelidiki penyebab dari maraknya kecelakaan kerja pada proyek infrastruktur dalam beberapa bulan terakhir. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan hasil penyelidikan ini nantinya akan membuahkan sejumlah rekomendasi.

Salah satu kemungkinan kecelakaan kerja, kata Basuki, terjadi karena pengerjaan proyek yang dilakukan pada malam hari. "Kami mungkin akan relaksasi dulu, untuk pekerjaan berat jangan pada malam hari," katanya saat ditemui di acara ground breaking jalan tol Padang-Pekanbaru di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Jumat, 9 Februari 2018.

Baca: Kecelakaan Kerja, Luhut: Kontraktor Proyek Harus Diaudit

Basuki menyadari, mayoritas kecelakaan kerja terjadi pada hari libur dan malam hari. Sebagai contoh, kecelakaan pada double-double track Jakarta Bandung di Matraman, Jakarta Timur, Ahad lalu, 4 Februari 2018 terjadi pada pukul 5 dini hari. "Kami akan relaksasi, mungkin malam hari penerangannya kurang," ujarnya.

Sebelumnya, sejumlah kecelakaan kerja kembali berulang. Dalam tujuh bulan terakhir, setidaknya terjadi 12 kecelakaan di berbagai proyek. Mulai dari jatuhnya tiang penyangga Light Rail Transit (LRT) Palembang, 4 Agustus 2017 lalu, hingga kecelakan di double-double track Matraman, Jakarta Timur.

Advertising
Advertising

Wakil Presiden Jusuf Kalla ikut menanggapi insiden demi insiden ini. Ia menyebutkan maraknya kecelakaan terjadi akibat kurangnya keahlian yang dimiliki oleh para pekerja. "Apa masalahnya? Artinya kita kekurangan skill dalam bekerja," kata Jusuf Kalla saat memberikan pembekalan pada Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan di Pusdiklat Kemendikbud Depok, Jawa Barat, Rabu, 7 Februari 2018 lalu.

Basuki mengamininya. Menurut dia, Indonesia memang kekurangan pekerja yang tersertifikasi. Bahkan, Persatuan Insinyur Indonesia (PII) juga menyampaikan bahwa kehadiran insinyur Indonesia belum mencukupi kebutuhan yang ada.

Terakhir, kata Basuki, yaitu penggunaan alat dalam pengerjaan proyek. Kementerian PUPR akan menetapkan batas umur alat berat yang digunakan untuk proyek tertentu.

Untuk mencegah kecelakaan kerja, kata Basuki, seluruh komponen ini nantinya akan diselidiki dan masuk dalam rekomendasi oleh Komite Keselamatan Konstruksi Nasional (KKKN). "Jadi waktu pengerjaan, alat, dan sumber daya manusia," ujarnya.

Berita terkait

Seloroh Basuk Hadimuljono soal Starlink Bakal Uji Coba di IKN: HP Saya Masih Nokia

39 menit lalu

Seloroh Basuk Hadimuljono soal Starlink Bakal Uji Coba di IKN: HP Saya Masih Nokia

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono belum mengetahui lebih lanjut soal rencana Starlink uji coba di IKN.

Baca Selengkapnya

Cek Kesiapan IKN Menjelang Upacara 17 Agustus, Basuki Tinjau Istana Kepresidenan hingga Reservoar

4 jam lalu

Cek Kesiapan IKN Menjelang Upacara 17 Agustus, Basuki Tinjau Istana Kepresidenan hingga Reservoar

Menteri Basuki tiba di area pembangunan reservoar IKN sekitar pukul 16.25 WITA.

Baca Selengkapnya

Kepala Bappenas: Pembangunan IKN Sudah 80,82 Persen

6 jam lalu

Kepala Bappenas: Pembangunan IKN Sudah 80,82 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyatakan bahwa pembangunan IKN sudah mencapai 80,82 persen per 25 April 2024.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Ruas Tol Jagorawi Diperbaiki hingga 12 Mei 2024 Mendatang, Simak Jadwal Lengkap dan Titik Lokasinya

1 hari lalu

Hari Ini Ruas Tol Jagorawi Diperbaiki hingga 12 Mei 2024 Mendatang, Simak Jadwal Lengkap dan Titik Lokasinya

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memperbaiki ruas Tol Jagorawi mulai hari ini, Ahad, 5 sampai 12 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Indonesia Pamer Infrastruktur Hijau Dalam World Water Forum ke-10, Proyek Apa yang Menonjol?

2 hari lalu

Indonesia Pamer Infrastruktur Hijau Dalam World Water Forum ke-10, Proyek Apa yang Menonjol?

Berbagai konsep dan realisasi infrastruktur energi hijau milik Pemerintah Indonesia bakal menampang di World Water Forum ke-10 di Bali.

Baca Selengkapnya

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

3 hari lalu

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono buka suara soal 2.086 hektare lahan di IKN yang masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

3 hari lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

3 hari lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

3 hari lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Basuki Hadimuljono Ogah Jadi Calon Gubernur DKI: Saya ini Birokrat

3 hari lalu

Alasan Basuki Hadimuljono Ogah Jadi Calon Gubernur DKI: Saya ini Birokrat

Basuki Hadimuljono ogah menjadi calon Gubernur DKI Jakarta. Ia mengaku dirinya sebagai birokrat tulen.

Baca Selengkapnya