Gunung Agung Meletus, Lion Air Batalkan 97 Penerbangan

Senin, 27 November 2017 15:38 WIB

Sejumlah penumpang turun dari pesawat Lion Air setelah gagal berangkat menuju ke Surabaya setelah penutupan Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (26/11/2017). Penutupan ini dilakukan karena ada debu vulkanik erupsi Gunung Agung, Bali, pada rute penerbangan Lombok-Surabaya. ANTARA FOTO/Syaiful Arif

TEMPO.CO, Jakarta -Lion Air Group membatalkan sejumlah jadwal penerbangan dari dan ke Bali menyusul meletusnya Gunung Agung. Pembatalan 97 penerbangan itu menyusul aktifitas terhadap Abu Vulkanik Gunung Agung yang berdampak pada pemberhentian aktifitas di Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali, sejak Senin, 27 November 2017, pukul 07.15 WITA hingga Selasa, 28 November 2017.

“Seluruh pelanggan Lion Air Group yang terkena dampak pembatalan penerbangan tersebut dapat melakukan refund dan me-reschedule jadwal penerbangannya dengan menghubungi pelayanan call center maupun customer service Lion Air Group yang tersedia di Bandara Internasional Ngurah Rai Denpasar, Bali, maupun bandara – bandara asal yang menuju Denpasar,” ujar Corporate Communication Lion Air Group Ramaditya Handoko dalam keterangan tertulis, Senin, 27 November 2017.

Tercatat untuk maskapai Lion Air pada hari ini membatalkan 52 nomor penerbangan yang melayani penerbangan dari dan menuju Denpasar, Bali, baik rute domestik maupun internasional. Sedangkan untuk maskapai Wings Air terpaksa tidak mengoperasikan 25 nomor penerbangannya, dan untuk Batik Air membatalkan 14 nomor penerbangan.

Mengenai maskapai Lion Air Group yang berbasis di Malaysia yaitu Malindo Air pun juga turut membatalkan empat nomor penerbangan dari Kuala Lumpur, begitupun Thai Lion Air yang berbasis di Thailand juga tidak mengoperasikan dua nomor penerbangan yang melayani tujuan Bangkok – Denpasar.

Selanjutnya, Rama mengatakan akan terus berkordinasi dan berkomunikasi dengan beberapa pihak terkait seperti penyelenggara layanan meteorologi penerbangan, penyelenggara navigasi penerbangan, pengelola bandara, otoritas bandara, serta beberapa pihak lainnya. Hal ini tentu dilakukan bersama sama untuk tetap menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan.

Advertising
Advertising

Dia berharap para pelanggan mengerti atas ketidaknyamanan akibat adanya faktor alam yang terjadi dan tidak memungkinkan bagi operasional penerbangan di kawasan Bandara Internasional Ngurah Rai Bali untuk sementara ini karena terdapat Volcanic Ash Gunung Agung di ruang udara Bandara tersebut.

Sementara itu, untuk Bandara Internasional Lombok yang pada hari Minggu, 26 November kemarin ditutup, pada hari ini telah beroperasi kembali dengan normal sesuai jadwal yang tertera. “Kami berharap kondisi akan kembali normal dengan segera sehingga aktivitas pelayanan penerbangan dari maupun menuju Bali dapat berjalan kembali, dan kami akan terus menginformasikan kepada pelanggan Lion Air Group jika adanya perkembangan dan informasi terbaru terhadap hal ini,” kata dia.

Berita terkait

61 Tahun Lalu Erupsi Gunung Agung Tewaskan Lebih Seribu Orang, Abu Vulkaniknya Sampai Greenland

50 hari lalu

61 Tahun Lalu Erupsi Gunung Agung Tewaskan Lebih Seribu Orang, Abu Vulkaniknya Sampai Greenland

Erupsi Gunung Agung di Bali menewaskan ribuan nyawa dan abu vulkaniknya sampai ke Greenland pada 16 Maret 1963. Ini kilas balik bencana alam itu.

Baca Selengkapnya

Lereng Gunung Agung Terbakar, BNPB Ungkap Kendala Pemadaman

29 September 2023

Lereng Gunung Agung Terbakar, BNPB Ungkap Kendala Pemadaman

Lereng Gunung Agung terbakar pada Kamis, 28 September 2023. BPNB mengungkapkan kendala pemadaman.

Baca Selengkapnya

Penjualan Terakhir Toko Buku Gunung Agung Kwitang: Berjam-jam Antre di Pintu Masuk dan Kasir

31 Agustus 2023

Penjualan Terakhir Toko Buku Gunung Agung Kwitang: Berjam-jam Antre di Pintu Masuk dan Kasir

Gerbang masuk gedung Toko Gunung Agung Kwitang sudah ditutup sejak pukul 15 karena pengunjung membeludak.

Baca Selengkapnya

Pura Lempuyang Ditutup 2-6 Agustus 2023, Salah Satu Pura Paling Dihormati di Bali

30 Juli 2023

Pura Lempuyang Ditutup 2-6 Agustus 2023, Salah Satu Pura Paling Dihormati di Bali

Pura Lempuyang akan ditutup pada 2 - 6 Agustus 2023, karena akan diadakan upacara Pujawali. Begini profil salah satu pura yang dihormati di Bali.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Larangan Pendakian Gunung di Bali, Tak Hanya untuk Turis Asing

6 Juni 2023

Fakta-fakta Larangan Pendakian Gunung di Bali, Tak Hanya untuk Turis Asing

Larangan pendakian gunung di Bali juga berlaku untuk turis lokal

Baca Selengkapnya

Gubernur Bali Wayan Koster Larang Pendakian Gunung, Ini 4 Gunung Favorit Wisatawan di Pulau Dewata

4 Juni 2023

Gubernur Bali Wayan Koster Larang Pendakian Gunung, Ini 4 Gunung Favorit Wisatawan di Pulau Dewata

Gubernur Bali I Wayan Koster menetapkan larangan pendakian gunung untuk wisata. Apa alasannya? Berikut 4 gunung favorit wisatawan di Bali.

Baca Selengkapnya

Bantah Berikan Info Sesat PHK Toko Gunung Agung, Serikat Pekerja Minta Direksi Penuhi Hak Pegawai

26 Mei 2023

Bantah Berikan Info Sesat PHK Toko Gunung Agung, Serikat Pekerja Minta Direksi Penuhi Hak Pegawai

Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia membantah memberikan informasi menyesatkan ihwal pemutusan hubungan kerja atau PHK massal dan sepihak di Toko Buku Gunung Agung.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Kabar Toko Gunung Agung Bangkrut, Ketua Umum Apindo: Tak Bisa Dihindari, Tren Toko Buku Menurun

24 Mei 2023

Tanggapi Kabar Toko Gunung Agung Bangkrut, Ketua Umum Apindo: Tak Bisa Dihindari, Tren Toko Buku Menurun

Toko Buku Gunung Agung melakukan penutupan secara bertahap dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Baca Selengkapnya

Toko Buku Gunung Agung Dikabarkan PHK Ratusan Karyawan, Aspek: Hanya Dapat Kompensasi Satu Kali Gaji

21 Mei 2023

Toko Buku Gunung Agung Dikabarkan PHK Ratusan Karyawan, Aspek: Hanya Dapat Kompensasi Satu Kali Gaji

Aspek Indonesia mendapatkan laporan pengaduan dan permohonan advokasi kasus PHK sepihak dan massal di PT GA Tiga Belas atau dikenal Toko Buku Gunung Agung.

Baca Selengkapnya

WNA Rusia Berfoto Tak Senonoh di Gunung Agung Bali, Jalani Sanksi Adat dan Dideportasi

6 April 2023

WNA Rusia Berfoto Tak Senonoh di Gunung Agung Bali, Jalani Sanksi Adat dan Dideportasi

Perbuatan melanggar hukum WNA Rusia itu diketahui setelah fotonya menjadi viral di media sosial.

Baca Selengkapnya