Gubernur Aher: Indramayu Harapan Pangan Jawa Barat
Sabtu, 25 November 2017 12:43 WIB
INFO JABAR -Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menyebut Kabupaten Indramayu yang memiliki hamparan lahan baku seluas 114.000 hektare, sebagai harapan Jawa Barat terkait masalah pertanian dan pangan.
“Dulu hamparan lahan baku terluas ada di Karawang, tapi sekarang tidak lagi. Saat ini Kabupaten Indramayu yang paling luas di Jawa Barat,” kata Aher, panggilan akrab gubernur, saat menghadiri syukur panen yang dihelat Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), di Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis, 23 November 2017.
Pada perayaan syukur panen yang melibatkan lebih dari 3000 orang petani, ini Ahmad Heryawan hadir bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Bagi Aher, kegiatan syukur panen kali ini menjadi sangat penting karena petani Indramayu sebelumnya gagal panen karena terkena serangan hama dan kekeringan.
“Meski banyak kendala di lapangan, namun tetap bisa panen dengan baik. Inilah (syukur panen) sebagai bentuk syukur atas keberhasilan petani Jawa Barat," Katanya.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, memuji Gubernur Aher yang mampu mendorong wilayahnya menjadi lumbung pangan nasional. Terlebih, Jawa Barat selalu menjadi motor Indonesia dalam hal produksi pertanian. "Contohnya, untuk yang pertama kali ekspor beras organik adalah Jawa Barat, sebagai pengekspor pertama ke Belgia," katanya.
Menurut Ketua Umum HKTI Jenderal (Purn) Moeldoko, di Kecamatan Sukra, Indramayu, saat ini ada kurang lebih 3.000-4.000 hektare padi yang dipanen. HKTI, kata dia, mendorong petani Indramayu memanfaatkan teknologi pertanian untuk meningkatkan produktifitas.
Moeldoko juga mengimbau para petani agar tidak memakai pupuk berlebihan. “Karena tanah yang baik dan murnilah yang akan menghasilkan pangan yang baik juga,” ujarnya. (*)