Bea Cukai Juanda Gagalkan Empat Penyelundupan Sabu

Jumat, 6 Oktober 2017 14:28 WIB

Bea Cukai Juanda Gagalkan Empat Penyelundupan Sabu

INFO NASIONAL - Hanya dalam waktu dua minggu, tepatnya pada 14-22 September 2017, Bea Cukai Juanda berhasil menggagalkan empat penyelundupan sabu di Terminal Kedatangan Internasional Bandar Udara Juanda Surabaya.

“Pada penindakan pertama, Kamis, 14 September 2017, kami mengamankan seorang tersangka WNI laki-laki berinisial HL (20), yang merupakan penumpang pesawat rute Kuala Lumpur (KUL) – Surabaya (SUB). Barang bukti berupa sabu yang disembunyikan dalam gagang dua buah koper. Total berat sabu yang dibawa adalah 685 gram,” ujar Kepala Kantor Bea Cukai Juanda, Mochamad Mulyono, dalam acara konferensi pers tegahan narkotika, Selasa, 3 Oktober 2017.

Mulyono menuturkan berselang dua hari, tepatnya Sabtu, 16 September 2017, petugas Bea Cukai kembali melakukan penindakan dengan mengamankan seorang tersangka WNI laki-laki berinisial SBL (50), yang juga merupakan penumpang pesawat dengan rute yang sama dengan HL. Ia tertangkap tangan membawa sabu dengan cara disembunyikan pada dasar tas yang telah dimodifikasi (bag concealment). Setelah tas dibongkar, petugas mendapatkan 1.500 gram bubuk kristal putih yang dinyatakan positif merupakan sabu setelah dilakukan uji dengan narcotest.

Tak berhenti di sana, petugas kembali melakukan penindakan narkotika dan mengamankan seorang perempuan berinisial PN (46), Kamis, 21 September 2017. Perempuan yang berkewarganegaraan Indonesia ini menyembunyikan dua bungkus sabu dengan berat total 90 gram di dalam alat kelaminnya. Hal ini diketahui setelah petugas membawa tersangka untuk melakukan pemeriksaan mendalam dengan rontgen tubuh. “Ternyata, tersangka juga menyimpan barang haram tersebut dalam sendal yang dikenakannya dengan total berat 165 gram,” tutur Mulyono.

Untuk penindakan keempat, petugas berhasil mengamankan penumpang laki-laki berinisial MT (25) yang menggunakan modus yang sama dengan kasus pertama. “Tersangka yang berkewarganegaraan Indonesia ini dicurigai berdasarkan penampakan x-ray pada gagang kedua koper yang dibawanya, yang berupa dua bungkus plastik berisi kristal putih. Dari hasil pemeriksaan petugas di lapangan dan pemeriksaan barang bukti di laboratorium, diketahui barang yang dibawanya merupakan sabu dengan berat total 855 gram,” ucapnya.

Advertising
Advertising

Sebagai tindak lanjut penindakan ini, Mulyono mengungkapkan bahwa para tersangka beserta barang buktinya kemudian diserahkan kepada Direktorat Reserse Narkotika Polda Jawa Timur untuk proses lebih lanjut. Total barang bukti narkotika yang diamankan adalah 3.295 gram sabu, dan melalui penindakan ini 16.475 jiwa generasi muda Indonesia telah diselamatkan.

“Penggagalan upaya penyeludupan ini merupakan kerja sama yang baik dan terintegrasi antara Bea Cukai, Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur, Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Timur, Imigrasi Bandara Juanda (Bidang Darinsuk), dan Pengamanan Bandara (LANUDAL, POM AL dan Avsec PT. Angkasa Pura I),” katanya. (*)

Berita terkait

Apriyadi Siap Dukung Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi

5 hari lalu

Apriyadi Siap Dukung Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi

Sandi mengajak semua elemen yang ada di Kabupaten Muba bahu membahu secara berkeadilan, setara dan transparan.

Baca Selengkapnya

Hibah untuk Keberlanjutan Media yang Melayani Kepentingan Publik

34 hari lalu

Hibah untuk Keberlanjutan Media yang Melayani Kepentingan Publik

Tanggung jawab negara dalam memastikan jurnalisme yang berkualitas di Tanah Air perlu ditagih.

Baca Selengkapnya

Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

12 Februari 2024

Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

Hani Syopiar mengapresiasi tenaga kesehatan yang bertugas selama libur panjang.

Baca Selengkapnya

Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

12 Februari 2024

Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

Layaknya "Sexy Killer", "Dirty Vote" layak diacungi jempol. Substansi yang dihadirkan membuka mata kita tentang kecurangan dan potensi-potensi kecurangan elektoral secara spesifik, yang boleh jadi terlewat oleh kesadaran umum kita.

Baca Selengkapnya

PT Pegadaian Dukung Sertifikasi Halal bagi Pedangang Mie Bakso Yogyakarta

6 Februari 2024

PT Pegadaian Dukung Sertifikasi Halal bagi Pedangang Mie Bakso Yogyakarta

PT Pegadaian berkolaborasi dengan Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) serta Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Ashfa Yogyakarta untuk memfasilitasi proses sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Bongbong Memenangkan Pilpres Filipina

5 Februari 2024

Bagaimana Bongbong Memenangkan Pilpres Filipina

Kemenangan Bongbong, nama beken dari Ferdinand Marcos Jr. sering dikaitkan dengan penggunaan media sosial seperti Tiktok, Instagram dan Facebook secara masif, selain politik gimmick nir substansi berupa joget-joget yang diperagakan Bongbong.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Implementasikan Nilai Pancasila demi Pemilu Damai

22 Januari 2024

Bamsoet: Implementasikan Nilai Pancasila demi Pemilu Damai

Ajakan mengimplementasikan nilai Pancasila ditegaskan kepada kader Pemuda Pancasila Banjernegara.

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Fenomena Akumulasi Penguasaan Tanah di Indonesia

15 Januari 2024

Prabowo dan Fenomena Akumulasi Penguasaan Tanah di Indonesia

Pernyataan Prabowo soal HGU yang kuasainya disampaikan tanpa terkesan ada yang salah dengan hal tersebut. Padahal Undang-Undang 1/1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA) memandatkan hal yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Membatalkan Hasil Pilpres sebagai Keniscayaan

15 Januari 2024

Membatalkan Hasil Pilpres sebagai Keniscayaan

Kita menunggu Mahkamah Konstitusi mewariskan putusan yang berpihak kepada hukum dan kebenaran, karena kalau hukum tidak ditegakkan, maka tirani yang akan leluasa merusak harkat dan mertabat bangsa Indonesia.

Baca Selengkapnya