Right Issue Rp 300 per Saham, Tempo Media Yakin Banyak Peminat

Sabtu, 30 September 2017 08:35 WIB

Direktur Utama PT TEMPO Inti Media Tbk Toriq Hadad dan Herry Hernawan, salah satu direktur, saat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa di Gedung Tempo, Palmerah, Jakarta, 25 Juli 2017. TEMPO/Fajar Januarta

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Tempo Inti Media Tbk., Toriq Hadad, optimistis penawaran saham baru atau right issue perseroan bakal oversubscribed (total yang dipesan melebihi jumlah saham yang ditawarkan). “Di luar ekspektasi kami, karena sudah ada beberapa investor yang menyatakan berminat membeli,” ujarnya seusai pendaftaran efektif right issue kepada Otoritas Jasa Keuangan, Jumat 29 September 2017.

Simak: PT Tempo Inti Media Tbk Gelar RUPSLB Bahas Right Issue

Sebelumnya, Rapat Umum Pemegang Saham Tempo menyetujui penerbitan saham baru sebanyak 333.333.333 lembar saham. Dari penerbitan saham baru diharapkan perseroan mendapatkan dana Rp 100 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk menambah modal usaha dan memperbaiki struktur keuangan.

Toriq menjelaskan, para investor tersebut memiliki reputasi baik dan tidak memiliki catatan buruk selama ini. “90 persen saham yang ditawarkan kami harapkan diserap investor,” tuturnya. Jumlah tersebut, kata dia, belum ditambah pemegang saham Tempo di publik yang mencapai 13,8 persen. “Mereka diharapkan ikut memesan.”

Hasil penjualan saham, kata Toriq, akan digunakan untuk mengembangkan produk-produk digital. Salah satunya adalah pengembangan tempo.co serta sejumlah situs baru. "Digital naik signifikan, kami fokus kepada pengembangan digital,” ujarnya.

Dia mengatakan, perseroan akan meluncurkan 3-4 situs baru pada tahun ini. Namun, dia belum bisa mengutarakan detailnya karena masih dalam tahap pembicaraan dengan sejumlah mitra. Segmen produk digital anyar akan menyasar pengunjung tertentu di Tempo.co. Saat ini pembaca Tempo.co mencapai 24 juta pengunjung per bulan.

Advertising
Advertising

Adapun saham akan dilepas dengan harga Rp 300 per lembar. Harga right issue tersebut dinilai sangat wajar berdasarkan nilai ekuitas dari nilai gedung, mesin, dan ditambah dengan valuasi dari Tempo.co. Toriq menambahkan, hingga akhir tahun peseroran menargetkan keuntungan sebesar Rp 20 miliar.

ALI NY

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

5 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

IHSG menutup sesi pertama hari Ini di level 7,150,9 atau +0.22 persen.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Resmi Tutup, Apa Sebabnya?

1 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Resmi Tutup, Apa Sebabnya?

PT Sepatu Bata resmi menutup pabriknya di Purwakarta yang telah dibangun sejak 1994. Pabrik ditutup imbas kerugian dan tantangan industri.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

3 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

7 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

11 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

11 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

11 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

12 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

14 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya