TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai berbiaya murah (LCC) Citilink Indonesia mengimbau para penumpang memanfaatkan semaksimal mungkin fasilitas layanan check-in yang tersedia, mulai city check-in, web check-in, mobile check-in, hingga self check-in agar perjalanan udara selama musim liburan akhir tahun nyaman dan lancar.
Direktur Operasional Citilink Hadinoto Soedigno mengatakan saat ini merupakan peak season dan terjadi lonjakan penumpang cukup tinggi, apalagi maskapai juga banyak mengoperasikan penerbangan ekstra. Karenanya, demi kenyamanan dan kelancaran penerbangan, diingingatkan lagi agar penumpang perlu melakukan persiapan sebelum terbang, terlebih menghindari antrean yang panjang di check-in counter.
“Selain itu, guna mengantisipasi kemacetan lalu lintas serta kondisi cuaca di musim hujan, para penumpang disarankan berangkat lebih awal, terutama jika berada di kota besar dengan bandara-bandara sibuk, seperti di Jakarta, Surabaya, Denpasar, Medan, dan Padang. Jadi penumpang perlu memperhatikan perkembangan informasi yang disampaikan oleh maskapai penerbangan, baik melalui SMS maupun e-mail blast,” kata Hadinoto.
Selama musim liburan akhir tahun 2015, Citilink menambah penerbangan menjadi 224 penerbangan per hari dengan total 31.680 kursi ekstra yang efektif berlaku 18 Desember 2015 sampai dengan 8 Januari 2016.
Khusus untuk penerbangan Jakarta-Medan, Jakarta-Denpasar, serta Jakarta-Padang, Citilink menambah frekuensi penerbangan. Rute Jakarta-Denpasar (PP) menjadi delapan penerbangan pp (ditambah dua penerbangan pp), Jakarta-Medan (PP) menjadi tujuh penerbangan pp (ditambah satu penerbangan pp), dan rute Jakarta-Padang (PP) menjadi tiga penerbangan pp (ditambah satu penerbangan pp).
Loket check-in Citilink di bandara buka 2 jam sebelum jadwal waktu pemberangkatan penerbangan dan ditutup 30 menit sebelumnya. Untuk mengetahui informasi terkini atau reschedule, penumpang dapat menghubungi Call Center Citilink di 0804-1-080808 atau customer service di bandara setempat. Penumpang dapat juga mengakses Citilink Mobile Apps melalui iOS/Android/Blackberry.
Mengenai ketentuan barang bawaan di kabin Citilink, setiap satu orang penumpang diperbolehkan membawa barang bawaan dengan berat tidak melebihi 7 kilogram dan dengan dimensi 56 sentimeter x 36 sentimeter x 23 sentimeter.
“Tak kalah penting adalah memastikan keamanan. Saat ini, karena pengamanan di bandara juga makin diperketat, jangan lupa melepaskan ikat pinggang, jaket, serta pisahkan gadget saat memasuki bandara saat proses pemeriksaan melalui X-Ray di pintu masuk. Hal-hal ini bertujuan mendukung kenyamanan selama penerbangan penumpang bersama kami saat musim liburan,” ujarnya.
EFRI RITONGA