TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 26 penerbangan menuju kawasan wisata Phuket, Thailand, di antaranya diundur dan sebagian lain dialihkan menjelang pukul 09.00 WIB akibat kabut asap yang menyelimuti wilayah tersebut.
Sedangkan lebih dari sembilan penerbangan yang berangkat dari Phuket ditunda dan satu penerbangan dibatalkan. Daftar panjang penerbangan yang terkendala akibat kabut asap yang berasal dari kebakaran hutan di Indonesia tersebut paling banyak berasal dari Cina, Singapura, dan Malaysia. (Lihat video Serbuan Asap Indonesia Batalkan Sejumlah Pertandingan Olahraga, Inilah Penyebab Kabut Asap belum Berakhir)
"Kemarin juga terjadi hal yang sama, yakni penundaan, pembatalan, dan pengalihan penerbangan, yang lebih banyak," bunyi laporan Phuketwan.com, Kamis, 8 Oktober 2015.
Kabut asap yang melanda kawasan wisata Phuket terjadi ketika Pulau Phuket dan Thailand menghadapi lonjakan kunjungan wisatawan dari Cina. Pasalnya, negara tersebut tengah libur nasional Golden Week. Pada tahun lalu, jumlah wisatawan pada musim libur tersebut naik 30 persen.
Kabut asap yang menyelimuti Phuket dan kawasan wisata Andaman di Krabi dan Phang Nga membuat wisatawan membatalkan perjalanan mereka dan memilih berwisata pada musim puncak mendatang mulai 1 November 2015.
Festival Vegetarian, yang digelar di Phuket selama sembilan hari mulai pekan depan, diperkirakan sepi pengunjung. Sebab, kabut asap membuat wisatawan asal Singapura dan Malaysia yang berencana menyaksikan pesta tersebut membatalkan kunjungannya.