TEMPO.CO, Yogyakarta - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan jumlah penumpang pesawat selama musim mudik Lebaran tahun ini naik dua persen dibandingkan tahun lalu. Kenaikan jumlah penumpang pada moda transportasi angkutan udara ini lebih banyak ketimbang penumpang yang menggunakan jalur darat dan laut.
Jonan mendatangi Bandar Udara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta, untuk mengecek kesiapan arus balik Lebaran 2015, pada Selasa, 21 Juli 2015. Menurutnya, saat ini arus balik pengguna pesawat, kereta, dan kapal laut, sudah bisa diprediksi. Puncak arus balik itu bisa diperkirakan dari jumlah tiket yang sudah terjual. “Sudah pasti jumlah penumpang arus balik meningkat. Penumpang dari arah timur ke barat lebih banyak dibanding dari barat ke timur,” kata Jonan.
Dia mengatakan, jumlah penumpang kereta api saat ini naik setidaknya 1,4 persen ketimbang tahun lalu. Sedangkan, jumlah penumpang bus turun sedikit tahun ini. Sementara, untuk penumpang pesawat, kata dia, setiap maskapai memiliki puncak arus balik masing-masing. Pasalnya, kata dia, setiap maskapai mempunyai perbedaan rute dan segmentasi.
Jonan tiba di Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, menggunakan pesawat Garuda GA 206 sekitar pukul 11.20. Dia berkeliling di sekitar outlet dan warung-warung yang menjual makanan dan minuman di sekitar bandara. Setelah itu, Jonan transit di ruang transit Blue Sky Executive Lounge untuk memimpin rapat tentang arus balik Lebaran selama satu jam lebih.
Setelah itu, Jonan memeriksa ruangan navigasi, yang berisi peralatan monitor radar navigasi penerbangan di bandar udara itu. Setelah berkunjung ke Bandara Adisutjipto, Jonan berkunjung ke Stasiun Lempuyangan dan Stasiun Tugu, Yogyakarta.
SHINTA MAHARANI
