Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Persaingan Global, Standar Mutu dan Keamanan Pangan Dibahas

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Menteri Perindustrian, Saleh Husin. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Menteri Perindustrian, Saleh Husin. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam menghadapi persaingan global, Menteri Perindustrian, Saleh Husin, mengatakan Indonesia saat ini harus berpartisipasi aktif dalam forum Codex Allimentus Commission (CAC) yang bertujuan untuk membahas standar mutu dan keamanan pangan dunia yang terkait dengan kepentingan industri.

Menurut data pertumbuhan industri makanan dan minuman nasional mencapai 8,16 persen pada triwulan I/ 2015 atau lebih tinggi dari pertumbuhan non migas sebesar 5,21 peren.

"Sektor industri mamin berkontribusi sebesar 29,95 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) industri pengolahan non migas," kata Menteri Perindustrian Saleh Husin di Jakarta, Selasa, 26 Mei 2015.

 

Kontribusi besar industri mamin nasional terlihat dari sumbangan nilai ekspor yang terus naik mencapai 456,6 juta dollar AS pada Januasi 2015, dibandingkan 2014 yang nilainya 411,5 juta dollar AS.

 

Sementara itu, perkembangan realisasi investasi sektor industri mamin triwulan I/ 2015 sebesar Rp6.167 miliar untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan 533,8 juta dollar AS untuk Penanaman Modal Asing (PMA).

 

"Industri mamin menduduki posisi strategis dalam penyediaan produk siap saji yang aman, bergizi dan bermutu," ujar Menteri Perindustrian.

 

Agar memenuhi ketiga aspek tersebut, lanjut Menteri Perindustrian, langkah yang dilakukan antara lain mendorong penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI), Good Manufacturing Practices (GMP), Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP), Food Hygiene, Food Safety dan Food Sanitation.

 

Selain itu juga perlu ditetapkan Standar Pangan Internasional (CODEX Alimentarius) yang menjamin bahwa perusahaan telah menerapkan cara pengolahan dan sistem manajemen keamanan pangan yang baik mulai dari pemilihan bahan baku, pengolahan, pengemasan serta distribusi dan perdagangannya.

 

Menteri Perindustrian menyatakan bahwa dalam proses integrasi ASEAN Economic Community (AEC), sektor pangan merupakan salah satu sektor yang akan dipercepat pelaksanaannya.

 

 

ANTARA
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bamsoet Dorong Peningkatan Ekspor Produk Olahan Makanan dan Buah

23 Januari 2024

Bamsoet Dorong Peningkatan Ekspor Produk Olahan Makanan dan Buah

Bambang Soesatyo, mengungkapkan apresiasi terhadap rencana kerjasama antara PT Banjarnegara Agro Mandiri Sejahtera (PT BAMS) dengan Singapore Food Industry.


Bamsoet Dorong Peningkatan Industri Makanan Minuman

5 Januari 2024

Bamsoet Dorong Peningkatan Industri Makanan Minuman

Bambang Soesatyo mendorong berkembangnya industri makanan dan minuman di tanah air.


Industri Bumbu Masakan Ikut Food Ingredients Asia 2023, Kemenperin: Ekspansi Pasar Global

8 Oktober 2023

Perwakilan Kementerian Perindustrian bersama pelaku industri makanan pada pameran internasional Food Ingredients Asia (FIA) 2023 yang berlangsung di Bangkok, Thailand, pada 20-22 September 2023. TEMPO/Kemenperin
Industri Bumbu Masakan Ikut Food Ingredients Asia 2023, Kemenperin: Ekspansi Pasar Global

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin mendorong pelaku industri bumbu masakan untuk berekspansi dan memasarkan produk-produknya di pasar global.


Menperin Agus Gumiwang: Industri Makanan dan Minuman Berpotensi Menjadi Pemain Kunci Pasar Global

7 Oktober 2023

Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita at the business forum during the 23rd National Meeting of the Industrial Estates Association (HKI) in Bali on Thursday (September 21, 2023). ANTARA/HO-Ministry of Industry.
Menperin Agus Gumiwang: Industri Makanan dan Minuman Berpotensi Menjadi Pemain Kunci Pasar Global

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan industri makanan dan minuman berpotensi menjadi pemain kunci pasar global.


BPS Sebut Impor Indonesia Juni 2023 Turun 19,40 Persen

17 Juli 2023

Ilustrasi Ekspor Impor Migas. antaranews.com
BPS Sebut Impor Indonesia Juni 2023 Turun 19,40 Persen

BPS mencatat nilai impor Indonesia Juni 2023 mencapai US$ 17,15 miliar atau turun 19,40 persen dibandingkan Mei 2023 sebesar US$ 21,28 miliar.


Hannover Messe 2023, Industri Makanan dan Minuman RI Diharapkan Tampilkan Teknologi 4.0

19 Maret 2023

Kementerian Perindustrian memaparkan progres persiapan Indonesia sebagai partner country Hannover Messe 2023, pameran industri di kota Hannover, Jerman pada 17 hingga 21 April 2023 mendatang. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Hannover Messe 2023, Industri Makanan dan Minuman RI Diharapkan Tampilkan Teknologi 4.0

Indonesia berpartisipasi sebagai official partner country pada pameran teknologi industri internasional Hannover Messe 2023.


Asal-usul Superfood, Makanan Sehat atau Klaim Industri Pangan?

9 Maret 2023

Ilustrasi salmon (Pixabay.com)
Asal-usul Superfood, Makanan Sehat atau Klaim Industri Pangan?

Istilah superfood pertama kali dibuat oleh industri makanan sehat


Hadir Kembali Offline, 300 Produsen Makanan dan Minuman Ramaikan di Fi Asia JIExpo

8 September 2022

Pameran dan pertemuan terbesar Food Ingredients Asia di Jakarta International Expo (JiExpo), Jakarta, Rabu 15 Oktober 2014. TEMPO/Tony Hartawan
Hadir Kembali Offline, 300 Produsen Makanan dan Minuman Ramaikan di Fi Asia JIExpo

Food Ingredients Asia bertujuan untuk mendorong pertumbuhan serta mengikuti tren pasar secara berkelanjutan di industri makanan dan minuman.


Kemenperin Sebut Industri Makanan dan Minuman Jadi Mesin Pertumbuhan Industri Nonmigas

7 September 2022

Harga BBM Turun, Industri Makanan Tumbuh 8,5 Persen
Kemenperin Sebut Industri Makanan dan Minuman Jadi Mesin Pertumbuhan Industri Nonmigas

Industri makanan dan minuman tumbuh 3,68 persen pada kuartal II tahun 2022.


Alasan Kemenperin Sebut Industri Makanan dan Minuman Bisa Tumbuh 7 Persen

7 September 2022

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira Adinegara memperkirakan sektor industri makanan dan minuman tumbuh di atas 10 persen tahun depan. Sektor ini akan terdorong belanja politik hingga 2019 mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Alasan Kemenperin Sebut Industri Makanan dan Minuman Bisa Tumbuh 7 Persen

Optimisme industri makanan dan minuman tumbuh 7 persen ditunjukkan dengan geliat kegiatan wisata masyarakat.