Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Konsumsi Rokok Kretek Terus Turun

Editor

Zed abidien

image-gnews
Rokok kretek seharga Rp 3.000,- per bungkus dijual di pinggiran Jalan Astanaanyar, Bandung, Selasa (19/5). Rokok ini diambil langsung dari industri rokok rumahan di Jawa Tengah. TEMPO/Prima Mulia
Rokok kretek seharga Rp 3.000,- per bungkus dijual di pinggiran Jalan Astanaanyar, Bandung, Selasa (19/5). Rokok ini diambil langsung dari industri rokok rumahan di Jawa Tengah. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Penerimaan dan Peraturan Kepabeanan dan Cukai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Susiwijono Moegiarso mengatakan tren konsumsi Sigaret Kretek Tangan (SKT) turun selama sepuluh tahun terakhir.

"Sampoerna Hijau, Dji Sam Soe, dan Gudang Garam Merah, itu konsumsinya turun," katanya saat ditemui di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Selasa, 20 Mei 2014. (Baca juga: Lima Tahun Lagi, Rokok Kretek Tinggal Kenangan)

Ia mengungkapkan, meski Sampoerna melakukan penutupan pabrik, Bea dan Cukai tetap optimistis target penerimaan cukai tercapai. Tahun ini target penerimaan cukai Rp 116,28 triliun tercapai, dengan kontribusi dari rokok sebesar Rp 110,5 triliun. "Saya yakin Rp 111 triliun masuk," ucapnya. (Baca juga: Rokok Penyumbang Inflasi Tertinggi di Jawa Barat)

Susiwijono menuturkan penutupan pabrik tersebut merupakan kondisi yang tidak bisa dihindari. "Dalam sepuluh tahun terakhir, trennya seperti itu," katanya. Ia mengatakan konsumsi Sigaret Kretek Mesin (SKM) naik meski SKT turun. Kemungkinan masyarakat makin sadar kesehatan sehingga mengurangi konsumsi rokok kretek dan beralih ke rokok filter dan mild.

Menurut dia, hilangnya penerimaan cukai akibat penutupan pabrik Sampoerna akan terkompensasi dari SKM. SKM Sampoerna di Purwakarta mengalami kenaikan sangat tinggi. Susiwijono mengatakan pabrik rokok mild di ASEAN berpusat di Purwakarta.

"Kontribusinya ke cukai per tahun naik triliunan rupiah, jadi terkompensasi," ucap Susiwijono. Dengan tren penurunan SKT, ia memprediksi ada pabrik selain Sampoerna yang juga gulung tikar.

Susiwijono menuturkan pola konsumsi rokok telah berubah. Dengan perubahan pola konsumsi ini, pola produksi pasti berubah karena mengikuti permintaan konsumen. Jika produksi berubah, yaitu tren konsumsi SKT turun dan SKM naik, sudah pasti pabrik SKM pelan-pelan ditutup karena memang tidak ada konsumennya. (Baca: Lima Tahun LagiRokok Kretek Tinggal Kenangan)  

Bea dan Cukai mencatat, sepanjang 2013, volume produksi SKM, SKT, dan Sigaret Putih Mesin (SPM) mencapai 341,9 miliar batang. Tahun ini angka produksi diperkirakan naik menjadi 358-360 miliar batang. Susiwijono menyebutkan persentase SKT turun tiap tahunnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kalau tahun 2013 itu 26 persen dari total 341 miliar batang, tahun ini kami hitung tinggal 24,8 persen dari total 360 miliar batang," ucap Susiwijono. Meski demikian, ia menyebutkan, tahun ini tidak ada kenaikan cukai, sementara tahun depan pasti banyak tuntutan kenaikan cukai.

Ia menuturkan, menurut sebagian kalangan, harga rokok di Indonesia masih sangat murah. Di Singapura, harga sebungkus rokok mencapai Sin$ 7. (Baca juga: Sampoerna TutupPetani Cengkeh Tidak Terpengaruh)

MARIA YUNIAR

Berita lain:
Jadi Cawapres, Ini Daftar Kebijakan Kontroversi JK
Profil Wisnu Tjandra, Bos Artha Graha yang Hilang  
Inanike, Pramugari Garuda yang Salat di Pesawat
Anak Buah Hilang, Ini Kata Tomy Winata  




Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

19 hari lalu

13-terkaitHL-ilustrasi-penyakitKarenaRokok-bebaniKeuanganNegara
Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.


Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

19 hari lalu

Ilustrasi pedagang/warung rokok eceran. shutterstock.com
Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

Benny mengklaim industri rokok hanya melakukan komunikasi dengan pemerintah melalui jalur-jalur yang legal.


Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

20 hari lalu

Faisal Basri diwawancara di Gedung Tempo Media Jakarta, 4 Maret 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

Jokowi sempat ogah membahas masalah rokok bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Disebut punya kedekatan dengan industri rokok.


Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

3 Agustus 2023

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang berjalan setibanya untuk menjalani pemeriksaan di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat, 26 Juni 2023 Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah memblokir 256 rekening diduga milik Panji Gumilang yang terdaftar dengan enam nama yang berbeda. ANTARA/Raisan Al Farisi
Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

Setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka, sejumlah bisnis milik Pendiri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang menjadi sorotan.


Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

3 Agustus 2023

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (keempat kiri) didampingi Bupati Tegal Umi Azizah (ketiga kiri) melihat tanaman langka di Taman Bungah Taman Rakyat Slawi (Trasa), Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Selasa 4 Juli 2023. Gubernur Jateng menanam pohon langka di Taman Bungah dan melihat kerajinan daur ulang sampah plastik dalam rangka Memperingati Hari Lingkungan Hidup. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta industri rokok memprioritaskan menyerap tembakau hasil produksi petani lokal.


Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

12 Mei 2023

Ilustrasi rokok linting. Wisegeek.com
Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

Keberadaan cikal bakal rokok di Tanah Air telah ada sejak era 1600-an. Hal ini seiring masuknya tembakau ke wilayah Nusantara.


Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

26 November 2022

Sejumlah massa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Peduli Kesehatan (KOMPAK) melakukan aksi parade mural di Kawasan Patung Kuda, Jakarta, Rabu, 17 November 2021. Aksi tersebut menyatakan desakan kepada Presiden Joko Widodo untuk segera mengesahkan revisi PP 109/2012 tentang pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan untuk melindungi kesehatan masyarakat dan mencapai target penurunan prevalensi perokok anak. TEMPO/Muhammad Hidayat
Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

Menurut Ifdhal Kasim, kabinet Jokowi - Ma'ruf tidak hadir selama ini dalam menangani masalah epidemi rokok di Tanah Air.


Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

5 November 2022

Febrio N Kacaribu. Feb.ui.ac.id
Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

Febrio Kacaribu memaparkan berbagai pertimbangan atas ditetapkannya kenaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT) untuk rokok sebesar 10 persen.


Bandara Kediri Rp 10,8 Triliun Ditargetkan Rampung 2023, Gudang Garam: Bukan Exit Strategy

17 September 2022

Desain pembangunan proyek bandara Kediri. Istimewa
Bandara Kediri Rp 10,8 Triliun Ditargetkan Rampung 2023, Gudang Garam: Bukan Exit Strategy

Pembangunan Bandara Kediri dipastikan tidak berkaitan dengan kondisi penjualan rokok oleh Gudang Garam.


Pertumbuhan Industri Vape Rumahan Diperkirakan Tertahan, Apa Penyebabnya?

11 Agustus 2022

Petugas menunjukkan barang bukti cairan rokok elektrik (liquid vape) ilegal hasil penindakan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa 2 November 2021. Bea Cukai Sidoarjo berhasil menangkap seorang tersangka dengan barang bukti 14.338 botol cairan rokok elektrik (liquid vape) ilegal yang tidak dilengkapi pita cukai dan siap dipasarkan di lokapasar (marketplace). ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Pertumbuhan Industri Vape Rumahan Diperkirakan Tertahan, Apa Penyebabnya?

Pemasukan cukai dari industri vape di Bandung tahun ini diperkirakan lebih tinggi ketimbang tahun lalu.