TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai penerbangan AirAsia kembali membuka penerbangan dari dan menuju Surabaya, Bandung, dan Semarang mulai Ahad, 16 Februari 2014. Penerbangan kembali dibuka setelah tiga bandara di kota itu yang sempat ditutup sejak Jumat, 14 Februari 2014, sudah kembali beroperasi hari ini.
“AirAsia hari ini kembali mengoperasikan penerbangan dari dan menuju Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, Bandara Internasional Juanda Surabaya, dan Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung menyusul dibukanya kembali ketiga bandara tersebut,” kata Manajer Komunikasi AirAsia Indonesia Audrey Progastama Petriny dalam keterangan tertulis, Ahad, 16 Februari 2014. (Baca juga : Efek Kelud, Belum Ada Pesawat ke Yogya dari Husein)
Audrey mengatakan ada tiga rute penerbangan dari Semarang yang dioperasikan mulai hari ini. Ketiga rute itu adalah Semarang-Kuala Lumpur, Semarang-Singapura, dan Semarang-Surabaya.
Dari Surabaya, terdapat sembilan rute penerbangan yang kembali dilayani mulai Ahad. Empat rute penerbangan domestik yang kembali dioperasikan yaitu Surabaya-Medan, Surabaya-Bali, Surabaya-Jakarta, dan Surabaya Makassar. Lima rute lain adalah penerbangan internasional dengan tujuan Kuala Lumpur, Singapura, Bangkok, Penang, dan Johor Bahru. (Lihat juga : Pemadam Kebakaran Bantu Bersihkan Abu Kelud)
Dari Bandung, AirAsia melayani kembali enam rute penerbangan yang terdiri atas tiga penerbangan domestik dan tiga penerbangan internasional. Tiga rute penerbangan domestik adalah Bandung-Medan, Bandung-Pekanbaru, dan Bandung-Bali. Tiga rute penerbangan internasional yang kembali dilayani adalah Bandung-Singapura, Bandung-Kuala Lumpur, dan Bandung-Johor Bahru.
“Sementara itu, seluruh penerbangan dari dan menuju Yogyakarta dan Solo masih dihentikan sementara waktu oleh pihak otoritas bandara setempat sampai pemberitahuan lebih lanjut,” kata Audrey. (Berita terkait : Baru Tiga Penerbangan Beroperasi di Ahmad Yani)
Sejumlah bandara di Pulau Jawa sempat berhenti melayani penerbangan sejak Jumat, 14 Februari 2014, akibat erupsi Gunung Kelud di Jawa Timur yang terjadi pada Kamis malam, 13 Februari 2014. Kelud diperkirakan memuntahkan 100-120 juta meter kubik abu vulkanik yang terbawa hingga ke kota-kota di Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Barat.
BERNADETTE CHRISTINA MUNTHE
Terpopuler :
Bahaya Abu Kelud, Mesin Pesawat Bisa Meledak
Mengapa Rupiah Menguat Paling Tajam Se-Asia?
Bos Sritex Pernah Berseteru dengan Duniatex
Baru Tiga Penerbangan Beroperasi di Ahmad Yani