Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inflasi Jawa Barat Lebih Tinggi dari Nasional

Editor

Eni Saeni

image-gnews
Pedagang di Pasar Kosambi, Bandung, Jumat (21/8). Harga bawang putih melambung sampai Rp 18.000/kg sebelumnya Rp 14.000/kg, kenaikan harga untuk komoditi tertentu naik lebih dari 30%. Cabai merah pun mengalami kenaikan. TEMPO/Prima Mulia
Pedagang di Pasar Kosambi, Bandung, Jumat (21/8). Harga bawang putih melambung sampai Rp 18.000/kg sebelumnya Rp 14.000/kg, kenaikan harga untuk komoditi tertentu naik lebih dari 30%. Cabai merah pun mengalami kenaikan. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Badan Pusat Statistik mencatat inflasi Jawa Barat mencapai 3,87 persen, lebih tinggi dibandingkan angka inflasi nasional, yakni 3,29 persen. Inflasi tahun year to date, tahun kalender Januari-Juli 2013, mencapai 8,29 persen. "Revisi target inflasi tahun ini 7,86 persen sudah terlewati," kata Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Jawa Barat, Dody Gunawan Yusuf, di kantornya di Bandung, 1 Agustus 2013.

Menurut dia, sepertiga efek kenaikan BBM terhadap inflasi sudah muncul sejak Juni 2013. Saat itu inflasi Jawa Barat tercatat 1,5 persen. Puncak efek langsung kenaikan BBM terjadi pada Juli 2013. Penyumbangnya didominasi oleh kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan, serta kelompok bahan makanan. "Dua pertiga efek langsung kenaikan BBM terjadi Juli," kata Dody.

Komoditas yang menyumbang kenaikan inflasi adalah bensin 0,88 persen dan angkutan dalam kota 0,84 persen. Disusul kelompok bahan makanan dan bumbu, di antaranya bawang merah, daging ayam ras, cabai rawit, telur ayam, serta daging sapi.

Menurut dia, hasil hitungan inflasi Juli 2013 bisa lebih besar lagi jika komponen biaya pendidikan masuk dalam perhitungan bulan ini. Mayoritas semua kota yang dihitung BPS belum melaporkan hasil hitungan survei komponen biaya pendidikan. Sebagian komponen biaya pendidikan sudah naik mengikuti tahun ajaran baru, tapi penghitungan inflasinya baru akan digabungkan dalam hitungan inflasi Agustus 2013 nanti.

Dia berharap, inflasi Jawa Barat tahun ini tidak tembus dua digit. Inflasi yang terjadi bulan ini masih lumayan dibandingkan dengan inflasi pada bulan yang sama saat pemerintah menaikkan harga BBM pada 2005 lalu. Saat itu inflasi Jawa Barat mencapai 8 persen, dan hitungan inflasi tahun 2005 menembus 19 persen.

Dody mengatakan kemungkinan inflasi Agustus 2013 bakal lebih rendah. Dia beralasan, efek langsung kenaikan BBM sudah tidak akan terasa Agustus nanti. Dia mencontohkan, andil inflasi bensin dan angkutan dalam kota sudah tidak akan muncul dalam hitungan inflasi Agustus 2013 nanti. Potensi penyumbang inflasi tahun depan ada pada kenaikan biaya pendidikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Jawa Barat, Ruslan, mengatakan pemerintah harus mewaspadai keseimbangan antara supply dan demand untuk produk hortikultura jika ingin menekan kenaikan inflasi hingga akhir tahun ini.

BPS mencatat inflasi tertinggi terjadi di daerah-daerah penyangga Ibu Kota, yakni Kota Depok 4,58 persen, disusul Kota Bogor 4,46 persen, dan Kota Bekasi 4,06 persen. Sedangkan kota lainnya lebih rendah dibandingkan inflasi Jawa Barat, yakni Kota Cireobn 3,24 persen, Kota Sukabumi 3,11 persen, Kota Bandung 3,1 persen, dan terendah Kota Tasikmalaya 2,84 persen. BPS juga mencatat inflasi terjadi di pedesaan, yakni 3,38 persen.

AHMAD FIKRI

Topik terhangat:

Ahok vs Lulung
| Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri

Berita lainnya:
Ahok Hadapi Preman, Prabowo Pasang Badan
Ahmadiyah: Moeldoko Terlibat Operasi Sajadah 2011

Penerobos Portal Busway Bukan Anak Jenderal

Nazaruddin Janji Ungkap Kasus yang Lebih Besar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cetak Petani Milenial untuk Tangani Inflasi di Nusa Tenggara Timur

48 hari lalu

Petani usai melakukan transaksi digital dengan mengunakan mobile BCA di sebuah pertanian lahan kosong di Jakarta, Senin, 29 November 2021. Mencermati digitalisasi teknologi yang kini semakin dibutuhkan, BCA terus bergerilya menawarkan beragam kemudahan bagi nasabah dalam bertransaksi finansial, khususnya dalam menyongsong era new normal saat ini. TEMPO/Subekti.
Cetak Petani Milenial untuk Tangani Inflasi di Nusa Tenggara Timur

Kabupaten Timor Tengah Selatan NTT menginisiasi program cetak petani milenial. Mereka diajari tanam cabai hingga bawang.


Mengenal Apa itu inflasi, Jenis, dan Dampaknya

17 Oktober 2023

Inflasi adalah istilah yang merujuk pada kondisi di mana harga barang mengalami kenaikan. Berikut dampak yang ditimbulkan karena inflasi. Foto: Canva
Mengenal Apa itu inflasi, Jenis, dan Dampaknya

Inflasi adalah istilah yang merujuk pada kondisi di mana harga barang mengalami kenaikan. Berikut dampak yang ditimbulkan karena inflasi.


Inflasi 15 Provinsi di Atas Nasional, Jokowi Minta Pemda Rajin Cek ke Lapangan

31 Agustus 2023

Presiden Joko Widodo saat Peresmian Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2023 di Istana Negara, Jakarta, Kamis 31 Agustus 2023. Rakornas tersebut mengusung tema Memperkuat Sinergi dan Inovasi untuk Stabilisasi Harga Menuju Ketahanan Pangan Nasional yang Berkelanjutan. TEMPO/Subekti.
Inflasi 15 Provinsi di Atas Nasional, Jokowi Minta Pemda Rajin Cek ke Lapangan

Jokowi menyebutkan terdapat 15 provinsi dan kabupaten/kota yang laju inflasinya di atas tingkat nasional meskipun sudah di bawah 5 persen.


Sri Mulyani Catat Permintaan Domestik Dorong Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2023

1 Agustus 2023

Menteri Keuangan Sri Mulyani (tengah), Ketua Komisi XI DPR RI Kahar Muzakir (kedua kiri), Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Dolfie O.F.P (kanan) dan Amir Uskara (kiri), dan Achmad Hatari (kedua kanan) berfoto bersama usai rapat kerja di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 12 Juni 2023. Rapat tersebut membahas pengantar rencana kerja anggaran (RKA) dan rencana kerja Pemerintah (RKP) Kementerian Keuangan tahun 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sri Mulyani Catat Permintaan Domestik Dorong Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2023

Perekonomian triwulan II 2023, kata Sri Mulyani diprakirakan masih tumbuh kuat, ditopang peningkatan konsumsi rumah tangga dan tren ekspansif aktivitas manufaktur.


Sri Mulyani: Inflasi Kembali ke Sasaran, Lebih Cepat dari Perkiraan

1 Agustus 2023

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 12 Juni 2023. Rapat tersebut membahas pengantar rencana kerja anggaran (RKA) dan rencana kerja Pemerintah (RKP) Kementerian Keuangan tahun 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sri Mulyani: Inflasi Kembali ke Sasaran, Lebih Cepat dari Perkiraan

Sri Mulyani memperkirakan inflasi dapat tetap terkendali.


Inflasi Tahunan Juli 3,08 Persen, Sektor Transportasi, Makanan dan Rokok Penyumbang Terbesar

1 Agustus 2023

Pengunjung tengah membeli kebutuhan sehari hari di Transmart Cempaka Putih, Jakarta, Senin, 2 Januari 2023. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengalami inflasi sebesar 0,66 persen pada Desember 2022 (month-to-month/mtm).  Tempo/Tony Hartawan
Inflasi Tahunan Juli 3,08 Persen, Sektor Transportasi, Makanan dan Rokok Penyumbang Terbesar

BPS mencatat inflasi tahunan pada Juli 2023 sebesar 3,08 persen.


Ekonom Prediksi Inflasi Tahunan 3,6 Persen: El Nino Perlu Diantisipasi dengan Hati-hati

31 Juli 2023

Sejumlah bocah bermain di area persawahan yang terdampak kekeringan akibat musim kemarau di Desa Pajukukang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Minggu, 25 Juni 2023. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan persentase peluang terjadinya fenomena El Nino di Indonesia pada Juni 2023 menguat dari sebelumnya 50-60 persen menjadi 80 persen sehingga pemerintah pusat dan daerah diharapkan segera melakukan upaya antisipatif pada wilayah yang berpotensi mengalami kekeringan dan dampak lanjutannya. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Ekonom Prediksi Inflasi Tahunan 3,6 Persen: El Nino Perlu Diantisipasi dengan Hati-hati

Ekonom dari Bank Mandiri, Faisal Rachman, memperkirakan inflasi tahunan terus menurun sepanjang paruh kedua 2023.


ASDP Jelaskan Faktor Pembentuk Tarif Baru Angkutan Penyeberangan yang Mulai Berlaku 3 Agustus

30 Juli 2023

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) merampungkan pembelian saham perusahaan pesaingnya, PT Jembatan Nusantara, pada akhir Februari lalu. Nilainya Rp 1,3 triliun, menurut data Kementerian BUMN.
ASDP Jelaskan Faktor Pembentuk Tarif Baru Angkutan Penyeberangan yang Mulai Berlaku 3 Agustus

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menerapkan penyesuaian tarif angkutan pada 29 lintasan penyeberangan di seluruh Indonesia.


BPS Catat Inflasi Tahunan Juni 2023 3,52 Persen, Terendah sejak April 2022

3 Juli 2023

Calon pembeli mengecek kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Selasa 4 Oktober 2022. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat laju inflasi pada September sebesar 1,17 persen (month-to-month/mtm), tertinggi sejak Desember 2014 dengan komoditas utama penyumbang inflasi tersebut adalah harga b ahan bakar minyak (BBM), beras dan angkutan dalam kota. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
BPS Catat Inflasi Tahunan Juni 2023 3,52 Persen, Terendah sejak April 2022

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi secara tahunan atau year on year pada periode Juni 2023 sebesar 3,52 persen.


IMF Minta RI Pertimbangkan Larangan Ekspor Nikel, Bahlil Ungkap Standar Ganda

30 Juni 2023

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, dalam konferensi pers 'Kebijakan dan Implementasi Hilirisasi Sebagai Kedaulatan Negara' di kantornya, Jakarta, Jumat, 30 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
IMF Minta RI Pertimbangkan Larangan Ekspor Nikel, Bahlil Ungkap Standar Ganda

Bahlil Lahadalia, menanggapi rekomendasi Dana Moneter Internasional atau IMF yang meminta Indonesia mencabut larangan ekspor mineral mentah, termasuk nikel, secara bertahap.