TEMPO.CO, Jakarta--Kenaikan harga bawang pada awal Maret lalu membuat banyak orang pusing tujuh keliling. Bukan hanya para penata rumah tangga yang harus berakrobat dengan uang dapur yang menipis, para pengusaha pun ketar-ketir karena inflasi terkerek naik.
Bawang bukan yang pertama, dan bisa jadi bukan yang terakhir. Sebelumnya, harga daging sapi menggila. Kini, ketika harga bawang sudah mulai normal, giliran harga cabai yang melonjak.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah secara terbuka mengaku kecewa terhadap kinerja Menteri Pertanian Suswono dan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan. Ketika keduanya tak bekerja harmonis, publik yang dirugikan. (Lihat juga: Harga Bawang Naik, SBY Kecewa terhadap 2 Menteri)
Jajak pendapat Tempo.co dan Yahoo! sepanjang pekan lalu menunjukkan bahwa khalayak ramai sudah patah arang. Sekitar 80 persen responden di kedua situs itu tak yakin pemerintah bisa mengatasi lonjakan harga pangan. Jika sinyalemen sejumlah politikus Senayan mengenai permainan kartel yang menggurita di sektor komoditas benar, bisa jadi publik memang pantas untuk hilang harapan. Jajak pendapat selengkapnya, baca Majalah tempo edisi hari ini.
TEMPO
Baca juga:
Polisi: Sopir dan Penumpang Camry Maut Jalin Cinta
Cuci Uang Narkoba Rp 38 Miliar, Ini Cara Bisnisnya
Detik-detik Kecelakaan Camry Maut Pembawa Narkoba
Ratna Listy Diajak Jadi Pengikut Eyang Subur
Topik Terhangat: Edsus Guru Spiritual Seleb || Serangan Penjara Sleman || Harta Djoko Susilo|| Nasib Anas