TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Azwar Abubakar, menyatakan pemerintah daerah seharusnya mengurangi belanja pegawai. Azwar meminta agar hal ini bisa dilakukan secara bertahap karena dia menyadari hal ini sulit dilakukan dalam waktu dekat.
"Kalau bisa anggarannya turun atau flat, secara persentase anggarannya bisa berkurang," kata ketika ditemui di gedung DPR RI usai menghadiri pembacaan Pidato RAPBN 2013 oleh Presiden, Kamis, 16 Agustus 2012 malam.
Azwar mengatakan pihaknya akan terus mengkaji berapa besar porsi belanja pegawai yang ideal. Ini akan tergantung kepada besar anggaran setiap instansi dan jumlah pegawai mereka.
Tahun 2013 pemerintah berencana menaikkan gaji PNS secara proporsional. PNS dengan gaji lebih rendah akan mendapat kenaikan lebih tinggi. "Rata-ratanya 7 persen. Biasanya yang lebih kecil, kenaikannya lebih besar. Yang kecil mungkin naik 7 persen yang besar mungkin 6 persen, kata Azwar.
Azwar mengatakan akan segera menyusun aturan penyesuaian gaji yang dianggarkan pada RAPBN 2013 ini. Alokasi belanja pegawai dalam RAPBN 2013 direncanakan sebesar Rp 241,1 triliun.
Presiden SBY dalam pidato RAPBN di hadapan 477 anggota DPR RI menyatakan kenaikan gaji pokok dan pensiun pokok PNS, anggota TNI dan Polri disesuaikan dengan tingkat inflasi. Pemerintah juga akan menaikkan gaji hakim yang sebelumnya dikeluhkan tak sesuai dengan tanggung jawab pekerjaannya.
BERNADETTE CHRISTINA
Berita Terpopuler:
Gus Dur Dukung Ahok
SBY Gusar, Ini Klarifikasi Antasari Azhar
Sayang Cucu, Habibie Naik Jrangkon
Kirab Mobil Esemka, Jokowi Duduk Di Atap
Jusuf Kalla Dukung Pernyataan SBY Soal Century
Presiden SBY: Terima Kasih KPK
Sandi Dibunuh dan Diseret 200 Meter
Arsenal Terpaksa Jual Van Persie
Dirjen Pajak : Kami Tahu Jaringan Mafia Pajak
Hilal Bisa Dilihat Sabtu