TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia dan Finlandia sepakat untuk mendorong penguatan kerja sama dagang, investasi dan energi. Hal ini terungkap dalam kunjungan Menteri Urusan Eropa dan Perdagangan Luar Negeri Finlandia, Alexander Stubb.
Dalam kunjungan Stubb juga didampingi 24 wakil perusahaan utama Finlandia yang bergerak di bidang energi, teknologi informasi, komunikasi, kehutanan, industri dan manufaktur. Dalam pertemuan dengan Marty, Stubb juga menekankan pentingnya peningkatan kerjasama di bidang energi baru terbarukan dalam kerangka Kemitraan Energi dan Lingkungan RI-Finlandia yang telah ditandatangani di Jakarta pada 14 Februari 2011 lalu.
"Finlandia adalah negara dengan populasi kecil dan Indonesia terus tumbuh dan masuk dalam negara G-20, maka peningkatan kerja sama ini sangat penting untuk meningkatkan hubungan baik Indonesia- Finlandia," ujar Stubb usai bertemu Menteri Luar Negeri Indonesia Marty Natalegawa di kantornya, Selasa, 24 Januari 2012.
Mengenai perkembangan hubungan bilateral Indonesia-Finlandia, Marty menjelaskan dalam lima tahun terakhir kerja sama bidang investasi, kehutanan dan energi berjalan dengan baik. Hal ini ditandai dengan penandatanganan sejumlah perjanjian seperti: penandatanganan Perjanjian Peningkatan dan Perlindungan Penanaman Modal (P4M) pada 2006, penandatanganan Joint Declaration on Climate Change and Sustainable Forest Management pada 2008, dan penandatanganan Agreement on the Cooperation in the Energy and Environment Partnership tahun 2011.
Selain bertemu dengan Menlu Marty, Alexander Stubb juga dijadwalkan bertemu dengan Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Perdagangan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Menteri Kehutanan dan Menteri Pertanian. Sementara itu, pejabat senior Kementerian Luar Negeri Finlandia akan bertemu dengan pejabat Direktur Jenderal kementerian dan asosiasi yang berkaitan dengan pengelolaan energi terbarukan.
Marty berharap, selain meningkatkan hubungan bilateral, kunjungan Studd dan rombongan akan diikuti peningkatan kerja sama perdagangan dan investasi. "Kami berharap kerja sama dengan Finlandia meningkat ke tingkat yang lebih tinggi terutama di bidang perdagangan," ujar Marty.
Usai melakukan pertemuan bilateral, Menteri Marty juga melakukan jamuan makan siang. Jamuan ini tidak hanya dengan Menlu Finlandia, Alexander Stubb tetapi juga dengan Menlu Estonia, Urmas Paet yang pagi tadi juga telah melakukan pertemuan bilateral dengan Marty.
IRA GUSLINA