Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aqua Hengkang dari Serang

image-gnews
foto illustrasi kemasan botol aqua
foto illustrasi kemasan botol aqua
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Tirta Investama memutuskan tidak memprioritaskan investasi untuk pembangunan pabrik air minum dalam kemasan di Padarincang, Kabupaten Serang, Banten. Perusahaan pemilik merek Aqua itu telah menghentikan seluruh kegiatan di daerah tersebut.

"Perseroan akan mengalihkan fokus pengembangan bisnis ke daerah lain," kata Direktur Komunikasi Tirta Investama Troy Pantouw di Jakarta, Selasa (21/2). Keputusan ini diambil menyusul aksi demonstrasi yang berujung tindak kekerasan dan anarkistis di lokasi proyek pada Desember tahun lalu.

Pada 5 Desember 2010, ribuan orang menyerbu lokasi pembangunan pabrik dan menghancurkan sejumlah aset perusahaan. Aksi tersebut juga diikuti dengan pembakaran sedikitnya tiga gudang logistik, yang berisikan bahan material dan alat berat.

Tirta Investama menilai situasi sosial yang berkembang tak lagi kondusif untuk berinvestasi. Perusahaan itu telah beroperasi di Serang selama empat tahun. Sebelumnya, penolakan juga datang karena alasan lingkungan. Keberadaan pabrik dianggap merusak cadangan air alami di lokasi setempat.

Namun, Tirta Investama membantah kabar tersebut. Troy mengatakan kantornya telah memastikan bahwa secara operasional ketersediaan sumber daya air dalam jangka panjang aman. Ia mengklaim perusahaannya berkontribusi secara signifikan terhadap perkembangan sosial di area tersebut.

Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian Benny Wachjudi menjelaskan, memang ada unsur nonteknis yang menyebabkan Tirta Investama hengkang dari Serang. Namun ia belum memastikan penyebab penolakan tersebut. "Pemerintah akan berkoordinasi dengan pemerintah setempat," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Asosiasi Industri Minuman Ringan (Asrim) Soeroso Natakusuma mengaku baru mengetahui insiden ini. Menurut Soeroso, hal ini tentu mengganggu iklim investasi. "Kalau memang tinggal merealisasi investasi, seharusnya proses di awal sudah selesai dan lancar," katanya.

Soeroso menilai ada yang tidak beres dalam penolakan ini. Meski begitu, ia belum bisa memastikan dan berjanji akan mencari tahu lebih detail kejadian tersebut. "Tapi kenapa ketika proses awal bisa lolos dan lancar. Ketika sudah dimulai baru ada penolakan?" ujarnya.

KARTIKA CANDRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daftar 5 Kandungan Mineral dalam Air Mineral yang Bermanfaat untuk Tubuh

25 Oktober 2023

Ilustrasi air mineral by Boldsky
Daftar 5 Kandungan Mineral dalam Air Mineral yang Bermanfaat untuk Tubuh

Air mineral mengandung sejumlah jenis mineral yang berguna untuk menunjang kesehatan.


Pemalsuan Air Mineral 2Tang Terungkap, Begini Modusnya

28 September 2018

Ilustrasi air dalam kemasan galon. quora.com
Pemalsuan Air Mineral 2Tang Terungkap, Begini Modusnya

Pemalsuan itu sudah berjalan dua bulan dengan memanfaatkan botol galon kosong yang memiliki merek 2Tang.


Pegawai Pemerintah Bekasi Dipaksa Berhenti Produksi Sampah Plastik

26 September 2018

Sejumlah sampah botol minuman dan plastik makanan, berserakan di tengah-tengah bangku penonton saat seorang petugas kebersihan membersihkan sampah di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 19 Oktober 2015. TEMPO/Subekti
Pegawai Pemerintah Bekasi Dipaksa Berhenti Produksi Sampah Plastik

Pemerintah Kota Bekasi melarang air mineral dalam kemasan gelas maupun botol plastik dalam setiap rapat untuk memangkas sampah anorganik.


Perusahaan Air Mineral Ini Akan Tambah Produksi Air Kemasan

13 Desember 2016

Ilustrasi wanita minuma air mineral atau air putih. shutterstock.com
Perusahaan Air Mineral Ini Akan Tambah Produksi Air Kemasan

Perusahaan barang-barang konsumsi ADES berencana untuk menambah kapasitas air minum dalam kemasan untuk meningkatkan penjualan.


Palsukan Aqua Galon, Ini Modal RAS Agar Untung Besar  

8 Juni 2016

Air minum kemasan galon. ANTARA/M Agung Rajasa
Palsukan Aqua Galon, Ini Modal RAS Agar Untung Besar  

Untuk menjalankan aksinya, RAS menggunakan air sumur yang sudah difilter.


Waspadai Air Mineral Mengandung Bakteri Berbahaya

27 Juni 2015

ANTARA/Ardiansyah Indra Kumala
Waspadai Air Mineral Mengandung Bakteri Berbahaya

Warga Kota Ternate, Maluku Utara diminta mewaspadai air mineral dalam kemasan galon yang mengandung bakteri.


40 Persen Air Isi Ulang Tak Layak Konsumsi  

25 Juli 2013

Air minum isi ulang. TEMPO/Arif Fadillah
40 Persen Air Isi Ulang Tak Layak Konsumsi  

Saat ini ada sekitar 3 ribu depo isi ulang air minum yang beroperasi di Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi.


Kota Ini Melarang Penjualan Botol Air Mineral

3 Januari 2013

AP/Heng Sinith
Kota Ini Melarang Penjualan Botol Air Mineral

Warga Kota Concord diimbau agar meminum air keran yang aman dikonsumsi manusia.


Walhi: Monopoli Air Rusak Lingkungan  

22 Maret 2012

Massa dari Gerakan rakyat untuk kedaulatan  Indonesia saat berunjuk rasa dalam rangka memperingati hari air sedunia di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis (22/3). Dalam unjuk rasanya mereka meneriaki
Walhi: Monopoli Air Rusak Lingkungan  

Ketika biaya operasional mahal, katanya, masyarakat pun harus merogoh saku lebih dalam lagi untuk bisa menikmati air bersih.


Air Laut Dalam, Sumber Air Minum Kaya Nutrisi  

10 Oktober 2011

AP/Heng Sinith
Air Laut Dalam, Sumber Air Minum Kaya Nutrisi  

Sumber baru air minum untuk atasi krisis air