TEMPO Interaktif, Serang: Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi Provinsi Banten Harry Parwanto mengungkapkan, sekitar 1.000 tower bersama akan dibangun di Banten hingga akhir tahun ini. "Saat ini, konsep pembangunan sudah masuk dalam tahapan prakonstruksi," ujar Harry, hari ini (10/6).
Pembangunan tower bersama itu, ia melanjutkan, dilakukan untuk menekan laju pembangunan menara besi di Banten yang makin banyak. "Industri seluler terus bersaing secara ketat. Menara sinyal juga semakin banyak. Jika tidak dikendalikan, Banten bisa jadi hutan tower," kata Harry.
Selain itu, tower bersama juga dibangun untuk menghindari pembangunan tower ilegal yang kini mulai marak. Dia menjelaskan, tahapan pembangunan seribu tower itu melalui tiga tahap, yakni prakonstruksi, konstruksi dan operasional. "Tujuannya agar estetika kota dapat terjaga, tidak ada masyarakat yang komplain. Selain itu juga tower bersama bisa lebih efisiensi tempat." ujar Harry. Dana pembangunan tower berasal dari beberapa investor swasta yang bekerjasama dengan pemerintah daerah.
Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi Kota Serang Edinata Sukarya menambahkan, di ibu kota Provinsi Banten saat ini terdapat sekita 150 tower seluler. Karena itu dia sangat mendukung jika menara besi itu ditertibkan,
"Di Kota Serang saat ini sudah ada empat perusahaan yang telah menawarkan diri melakukan pembangunan menara bersama, kami terus dorong supaya terwujud," katanya.
MABSUTI IBNU MARHAS
