Populasi pekerja miskin yang hidup dengan hanya satu dolar Amerika sehari juga akan bertambah 40 juta orang. Sedangkan mereka yang harus bertahan dengan dua dolar per hari bertambah 100 juta. Namun Somavia mengatakan, kenyataannya mungkin bisa lebih parah, bila resesi tidak ditangani dengan baik.
Ribuan pekerjaan telah hilang di Wall Street dan pusat keuangan lain karena banyak bank runtuh atau terpaksa merger. September lalu saja, tercatat 159 ribu warga Amerika Serikat berubah status menjadi pengangguran.
Akan tetapi ILO memperkirakan hilangnya mata pencaharian juga terjadi pada pekerja biasa, terutama di sektor konstruksi, industri otomotif, pariwisata, jasa, dan perumahan. "Kita memerlukan rencana penyelamatan ekonomi untuk pekerja, dengan peraturan dan kebijakan yang bisa menghasilkan pekerjaan yang layak," ujar Somavia mengingatkan.
Menurutnya, krisis ini adalah kesempatan menyeimbangkan globalisasi yang kini tidak adil, tidak berkelanjutan, dan tidak imbang.
AFP | Bunga Manggiasih