TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengatakan adanya kapal pengangkut ternak sapi membuat biaya transportasi mengalami penurunan yang drastis. Presiden mengatakan biaya transportasi antarprovinsi turun dari Rp 1,5 juta menjadi Rp 320 ribu.
"Jadi ada efisiensi, ongkos transportasi dulunya Rp 1,5-1,8 juta sekarang menjadi Rp 320 ribu. Ini yang sering kami bilang tol laut, sebetulnya ya ini," kata Jokowi saat menyambut KM Camara Nusantara di Pelabuhan Tanjung Priok, Jumat, 11 Desember 2015.
Jokowi mengatakan harga daging di provinsi asal mencapai Rp 30 ribu per kilogram. Setelah disembelih, harganya menjadi Rp 35-37 ribu. Setelah menjadi rendeman, harga menjadi Rp 72-76 ribu. "Harga rata-rata menjadi segini. Harga seperti ini semoga dalam waktu yang tidak lama bisa menormalkan semuanya kembali," katanya.
Kisaran harga Rp 72-76 ribu, kata Jokowi, merupakan harga rata-rata. Menurut dia, harga daging berkualitas premium atau daging has harganya pasti mencapai Rp 85-90 ribu. "Tapi yang terpenting kisaran harga rata-ratanya Rp 72-76 ribu," katanya.
Meski ada penurunan biaya transportasi, Jokowi mengatakan pemerintah dan pelaku usaha harus tetap waspada terhadap mekanisme pasar yang terjadi. Ia berharap kapal pengangkut ternak yang memicu penurunan biaya transportasi ini dapat membantu menormalkan harga.
Hingga saat ini, kapal pengangkut ternak yang sudah tiba di Jakarta baru berjumlah satu unit. Jokowi mengatakan nantinya akan ada tujuh kapal pengangkut ternak lain yang membawa sapi dari Nusa Tenggara Timur ke DKI Jakarta. "Wilayah yang punya produksi sapi akan terbantu," katanya.
KM Cemara Nusantara I telah tiba di Pelabuhan Tanjung Priok pada 11 Desember 2015 pukul 05.00 WIB dan sandar di dermaga 107 setelah menempuh sekitar 1081 Nautical Mil (NM) dari Pelabuhan Tenau Kupang dengan lama perjalanan 113 jam. Kapal ini membawa 350 ekor sapi dari NTT ke DKI Jakarta untuk langsung disembelih.
ANANDA TERESIA