Bos Freeport James Moffett Mundur

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Selasa, 29 Desember 2015 08:06 WIB

Chairman Freeport-McMoran James R. Moffet, memberi keterangan pers mengenai kesepakatan pemerintah Indonesia dengan PT. Freeport Indonesia di Kementerian ESDM, Jakarta, 25 Januari 2015. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, New York- Co Founder Freeport McMoran, James Moffett, mundur sebagai pimpinan dan keluar dari jajaran dewan perusahaan setelah perusahaan menambahkan dua direktur baru di bawah tekanan dari investor, Carl Icahn. Moffett dan jajaran dewan perusahaan telah mencapai kesepakatan atas keputusan tersebut.

"Setelah pertimbangan baik-baik, dewan memutuskan pergantian kursi kepemimpinan akan menjadi hal baik bagi perusahaan dan pemangku kebijakan," kata juru bicara perusahaan lewat surat elektronik. Senin kemarin saham Freeport sendiri jatuh lebih dari 9 persen ke US$ 6,86.


SIMAK: Ada Orang Freeport di Istana? Ini Penjelasan Teten Masduki

Dilansir dari Reuters.com, Moffett yang pensiun sebagai ketua tetap akan menjadi konsultan perusahaan dalam beroperasi di Indonesia. Sebab, Moffett memainkan peran penting dalam eksplorasi salah satu tambang emas dan tembaga terbesar di dunia, Grasberg.


Icahn yang memiliki 8,8 persen saham Freeport pada 22 September lalu mengkritik pengeluaran penambangan, struktur modal, dan kompensasi eksekutif pada saat harga komoditas tengah melemah.

SIMAK: Tunda Bayar Dividen, Freeport-McMoRan Bakal Irit Belanja

"Sejak Moffett menjadi ketua. Laju saham menurun drastis dari US$ 60 ke US$ 7, dan saat saham mencapai US$ 60, mereka memutuskan untuk melebarkan bisnisnya dari logam dan tambang menuju minyak. Hal itu merupakan keputusan yang buruk," kata Ivan Feinseth, analis dari Tigress Financial Partners.

Freeport masuk ke ranah bisnis minyak dan gas pada 2013 dengan mengakuisisi Plains Exploration and McMoRan Exploration senilai US$ 9 miliar. Hal tersebut dianggap mengejutkan sebab Moffett merupakan pemegang saham terbesar dan merupakan direktur utama Freeport.

Lihat video Simpang Siur Soal Perpanjangan Kontrak Freeport)

Moffett sudah menjadi pimpinan dan juga sesepuh Freeport sejak 1984. Ia juga merupakan pendiri McMoRan Oil & Gas Co di 1969 dan memimpin penggabungan dengan Freeport Minerals Co di 1981. Kepergian Moffet terjadi beberapa bulan setelah Freeport merombak struktur "jabatan ketua".

SIMAK: Kisruh Dugaan Calo Jebloskan Saham Freeport

"Ketua" yang terdiri atas Moffett; Chief Executive Richard Adkerson; dan James Flores, kepala perusahaan bisnis minyak dan gas; dinilai menghambat peran kepemimpinan direktur independen. Kemarin Freeport juga mengumumkan Gerald Ford yang telah menjadi direktur independen sejak 2013 menjadi pimpinan noneksekutif. Dengan tugas baru ini Moffett akan mendapatkan bayaran konsultasi sebesar US$ 1,5 juta per tahun.

REUTERS | AHMAD FAIZ

Berita terkait

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

2 jam lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

3 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

4 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

5 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

6 jam lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

6 jam lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

7 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

8 jam lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

11 jam lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya