Warga terlihat menikmati matahari pagi di dekat sungai Thames, terlihat jembatan ikonik kota London yaitu Tower Bridge. Musim semi begitu dinanti warga, usai melewati musim dingin. London, Inggris, 28 September 2015. Dan Kitwood / Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Sinar Mas Land baru mengakuisisi Alphabeta Building (AB) di London senilai 259,3 juta pound sterling atau sekitar Rp 5,5 triliun. Akuisisi salah satu bangunan komersial ikonik di ibu kota Inggris tersebut merupakan pembelian aset tunggal terbesar dalam sejarah Grup Sinar Mas Land.
"Akuisisi ini sekaligus mengukuhkan posisi perusahaan yang tercatat sebagai Sinarmas Land Limited di Bursa Efek Singapura sebagai salah satu pelaku usaha properti terdepan di London," kata Ferdinand Sadeli, Executive Director Sinarmas Land Limited, melalui siaran pers di Jakarta, Selasa, 13 Oktober 2015.
AB berlokasi strategis di jantung area Shoreditch, yang memiliki kemudahan akses dan transportasi. Ferdinand berharap langkah akuisisi ini semakin memantapkan portofolio properti Sinar Mas di London. "Langkah ini juga mempertegas diversifikasi portofolio investasi dari grup yang memiliki basis usaha di Indonesia,” ujarnya.
Kompleks perkantoran yang telah diperbarui penuh ini memiliki area yang dapat disewakan seluas 25 ribu meter persegi, terdiri atas sembilan lantai dengan spesifikasi grade A. Pada level basement tersedia 210 fasilitas parkir sepeda bagi para pekerja. Gedung ini sebelumnya dimiliki lembaga Incorporated Holdings dan Propinvest.
Alphabeta menjadi bangunan kedua di London yang dibeli Sinar Mas Land. Laman Egi.co.uk menyebutkan Sinar Mas pada Juni 2013 membeli gedung WC2 dari New Brook Building seharga 85 juta pound sterling atau Rp 1,8 triliun. Namun Sinar Mas menjual gedung itu lagi pada Desember tahun lalu senilai 113 juta pound sterling atau Rp 2,4 triliun.