Ridwan Kamil Setuju Warga Asing Buka Rekening di Indonesia

Reporter

Kamis, 10 September 2015 18:26 WIB

Walikota Bandung, Ridwan Kamil saat Peluncuran Aplikasi Tombol Panik di Bandung Command Center, Balaikota, Bandung, Jawa Barat. 10 Juli 2015. Aplikasi android tersebut merupakan aplikasi yang digunakan oleh pengguna saat menghadapi bahaya. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku sangat mendukung keluarnya tiga paket kebijakan ekonomi dari Presiden Joko Widodo. Menurut pria yang akrab disapa Emil ini, tiga paket kebijakan ekonomi tersebut tidak memberatkan pemerintah daerah.

"Saya mendukung dan dari bawah kita sinkronkan untuk perbaikan kebijakan fiskal," katanya setelah membuka acara Bandung Air Show 2015 di Pangkalan Udara Husein Sastranegara, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Kamis, 10 September 2015.

Emil menilai paket kebijakan yang dikeluarkan Presiden Jokowi itu bisa membuat fiskal Indonesia menjadi stabil di tengah kondisi ekonomi global yang mulai lesu.

"Salah satu yang membuat fiskal stabil itu kalau investasi dan valas masuk ke Indonesia. Kalau semua valuta ini keluar dari Indonesia, akan membuat cadangan devisa bekurang, tingkat belanja juga menurun, kepercayaan investor memperburuk pergerakan ekonomi, dan ekonomi jadi tersendat," ucapnya.

Salah satu kebijakan yang sangat didukung Emil adalah kemudahan membuka rekening dolar. Kebijakan ini diharapkan bisa membuat dolar lebih mudah masuk ke Indonesia. "Kemudahan untuk membuka rekening dolar sangat penting. Dengan kemudahan ini, diharapkan capital inflow dari luar bisa masuk," katanya.

Salah satu bentuk dukungan yang akan dilakukan Emil dalam implementasi tiga paket kebijakan ekonomi tersebut adalah dengan mempercepat penyerapan belanja daerah, terutama percepatan belanja anggaran desa. "Percepatan belanja anggaran desa persis (program) PIPPK Kota Bandung, jadi bisa menggerakan ekonomi kerakyatan dengan basis kewilayahan," ucapnya.

Emil berharap dana desa yang mencapai Rp 20 triliunan diharapkan bisa bergulir sehingga warga di desa tidak menunggu atau pasif, melainkan ada kegiatan dan bisa ikut menjadi bagian dari pekerjanya, sehingga mereka mendapat income dan pembangunan tetap berjalan.

Presiden Joko Widodo meluncurkan tiga paket kebijakan ekonomi untuk merespons kondisi ekonomi global yang berpengaruh terhadap ekonomi Indonesia. "Kami telah melakukan langkah-langkah, tapi langkah tersebut belum cukup sehingga pemerintah meluncurkan paket kebijakan tahap I September 2015," kata Jokowi saat mengumumkan paket kebijakan tersebut di Istana Merdeka, Rabu, 9 September 2015.

Tiga paket kebijakan itu adalah, pertama, mendorong daya saing industri nasional melalui deregulasi, debirokratisasi, penegakan hukum, dan peningkatan kepastian usaha. Kedua, mempercepat implementasi proyek strategis nasional dengan menghilangkan hambatan yang ada, menyederhanakan izin, mempercepat pengadaan barang, serta memperkuat peran kepala daerah untuk mendukung program strategis itu. Ketiga, pemerintah akan meningkatkan investasi di sektor properti.

PUTRA PRIMA PERDANA

Berita terkait

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

1 hari lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

3 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

3 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

4 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

4 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

6 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

9 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

9 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

10 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

14 hari lalu

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya