Pedagang mengangkut daging sapi di Pasar Cimalaka, Sumedang, Jawa Barat, yang rawan macet, Kamis, 16 Juli 2015. Pasar tumpah merupakan salah satu penyebab terjadi kemacetan. TEMPO/Prima Mulia
TEMPO.CO, Jakarta - Pemudik dari arah Solo yang hendak ke Salatiga atau Semarang melewati jalur alternatif Desa Butuh, Kecamatan Tengaran, sebaiknya berpikir ulang.
Maksud hati ingin menghindari kemacetan di jalur utama, salah-salah Anda justru harus berkali-kali membayar pungutan liar.
Bisnis yang melewati jalur itu terpaksa 10 kali membayar pungutan. Besaran pungutan masing-masing Rp1.000. Hampir di setiap persimpangan jalan, pemuda setempat berdiri dan meminta bayaran. Jika tak pengendara tak bersedia, maka jalan akan ditutup dengan plang.
Mas Dhito Imbau Tak Ada Pungli di Objek Wisata Kabupaten Kediri
18 Juni 2021
Mas Dhito Imbau Tak Ada Pungli di Objek Wisata Kabupaten Kediri
Untuk pengelolaan wisata, Pemkab Kediri sudah menggunakan sistem Transaksi Non Tunai (TNT). Sistem berbasis elektronik ini meminimalisir praktik pungutan liar.
Hendi Sidak Kantor Kelurahan, Kembalikan Uang Pungli
26 April 2021
Hendi Sidak Kantor Kelurahan, Kembalikan Uang Pungli
Melalui sistem #LaporHendi, Walikota Semarang Hendrar Prihadi mendapat laporan adanya pungli Rp 300 ribu oleh oknum pegawai Kelurahan Muktiharjo Kidul.