Mobil Berbahan Bakar Hidrogen Buatan Toyota Laris

Reporter

Editor

Suseno TNR

Senin, 19 Januari 2015 06:35 WIB

Toyota Motor Corp memperlihatkan mobil terbarunya, Toyota Mirai di sebuah stasiun pengisian bahan bakar Hydrogen di Tokyo, Jepang, 17 November 2014. Mirai akan menjadi mobil pertama Toyota yang berbahan bakar Hydrogen. (AP Photo)

TEMPO.CO, Tokyo - Sebagai salah satu perusahan otomotif terbesar di dunia, Toyota, telah berhasil mengembangkan kendaraan berbahan bakar hidrogen (baca: FCV Mirai Mobil Pertama Toyota Berbahan Bakar Hydrogen). Kendaraan yang dinamakan "Mirai" ini ternyata mendapat sambutan yang luar biasa. Sejak diluncurkan pada Desember 2014, sudah ada 1.500 orang yang memesan. Jumlah tersebut dinilai sudah melewati batas ekspektasi.

Toyota mengklaim hanya menargetkan penjualan 700 unit hingga Desember 2015. Dengan kapasitas produksi saat ini, diperkirakan perusahaan itu membutuhkan waktu tiga tahun untuk memenuhi seluruh pesanan.

Sambutan positif tersebut membuat Toyota berencana menggenjot produksi Mirai. Hingga akhir tahun ini, produksi akan ditingkatkan hingga 2.100 unit. Toyota akan meningkatkan produksi hingga 3.000 unit pada 2017.

Mirai diminati oleh para kaum urban yang kebanyakan berasal dari kalangan pebisnis menengah-atas di negara asalnya. Untuk pangsa luar negeri, Mirai akan dikenalkan lebih dulu di California, Amerika Serikat, tahun ini, menyusul kemudian Inggris, Jerman, dan Denmark.

Menurut Toyota, baterai Mirai dapat membuat mobil melaju lebih dari 650 kilometer. Jangkauan tersebut tiga kali lebih besar ketimbang mobil bertenaga listrik. Pengisian ulang baterai hidrogen pun diklaim hanya memakan waktu beberapa menit.

Pengembangan mobil hidrogen ini mendapat dukungan penuh pemerintah Jepang. Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengimbau agar seluruh mobil negara menggunakan bahan bakar hidrogen. Pemerintah Jepang pun menyatakan dengan senang hati akan meresmikan stasiun pengisian bahan bakar hidrogen. Harga Mirai saat ini diperkirakan Rp 717 juta (off the road) jika dijual di Indonesia.



NIKKEI | FORBES | JAPAN TODAY | ANDI RUSLI

Baca juga:
Abbott Bujuk Jokowi Batalkan Eksekusi Bali Nine

Pilot Adu Jotos, Maskapai Tunda Penerbangan 3 Jam

Bus Salah Berhenti, Kakek Lempar Granat ke Sopir













Berita terkait

Teten Dorong Industri Otomotif Bermitra dengan UMKM Komponen, Sambut Pengembangan EV

56 hari lalu

Teten Dorong Industri Otomotif Bermitra dengan UMKM Komponen, Sambut Pengembangan EV

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mendorong UMKM diberi andil lebih besar dalam industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Kemenkomarves Bicara Industri Otomotif ASEAN, Indonesia Unggul di Mobil Penumpang

1 Maret 2024

Kemenkomarves Bicara Industri Otomotif ASEAN, Indonesia Unggul di Mobil Penumpang

Sebanyak 54 persen kendaraan yang diekspor merupakan mobil tujuh kursi. Karena itu Indonesia berpotensi menjadi hub industri otomotif ASEAN.

Baca Selengkapnya

Ganjar di IIMS 2024: yang Beli Mobil Banyak, Tapi yang Antre Beras Juga Banyak

23 Februari 2024

Ganjar di IIMS 2024: yang Beli Mobil Banyak, Tapi yang Antre Beras Juga Banyak

Ganjar mengatakan bahwa pembeli mobil saat ini cukup banyak, namun masyarakat yang mengantre beras juga disebut banyak.

Baca Selengkapnya

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

21 Februari 2024

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Chery Siap Luncurkan Mobil Listrik di Indonesia

17 Oktober 2023

Chery Siap Luncurkan Mobil Listrik di Indonesia

Chery menilai Indonesia sebagai pasar potensial di masa mendatang, termasuk untuk mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mengenal 5 Pameran Otomotif Terbesar di Dunia

14 Agustus 2023

Mengenal 5 Pameran Otomotif Terbesar di Dunia

lima pameran otomotif terbesar di dunia yang jadi etalase produsen kendaraan

Baca Selengkapnya

Kisah Sukses Soichiro Honda, Lulusan SD Mendirikan Honda Motor

6 Agustus 2023

Kisah Sukses Soichiro Honda, Lulusan SD Mendirikan Honda Motor

Soichiro Honda pendiri Honda Motor ini hanya lulusan SD ketika ia mulai mendalami otomotif. Kariernya dimulai menjadi penjaga anak majikan.

Baca Selengkapnya

AEML Siap Berperan Dorong Percepatan Kendaraan Listrik

25 Juli 2023

AEML Siap Berperan Dorong Percepatan Kendaraan Listrik

Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML) dilaporkan siap untuk memajukan industri kendaraan listrik di Indonesia. Simak selengkapnya di sini:

Baca Selengkapnya

Kemenperin Tingkatkan Kualitas SDM Industri Mold and Dies

18 Juli 2023

Kemenperin Tingkatkan Kualitas SDM Industri Mold and Dies

Kemenperin telah meresmikan High Tech Mold and Dies Centre di sekitar KawasanPanasonic Gobel di tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Studi Perkirakan Krisis Chip di Industri Otomotif Segera Berakhir

15 Juli 2023

Studi Perkirakan Krisis Chip di Industri Otomotif Segera Berakhir

Sebuah studi dari S&P Global Mobility mengungkapkan bahwa krisis chip semikonduktor yang melanda industri otomotif dunia akan segera berakhir.

Baca Selengkapnya