Kisruh Izin Air Asia, Agen Perjalanan Menjerit  

Reporter

Kamis, 8 Januari 2015 06:30 WIB

Pekerja melyani pembeli tiket pesawat di agen perjalanan Mega Holiday di Gambir, Jakarta, Selasa 27 Desember 2011. Menjelang tahun baru 2012 sebagian tiket pesawat dengan tujuan wisata telah habis terjual di tempat tersebut karena banyaknya warga yang ingin berlibur di ahir tahun. Tempo/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Surabaya - Keputusan pemerintah membekukan rute lalu menahan 15 penerbangan asal empat maskapai dari Bandar Udara Juanda, Jawa Timur, mendapat reaksi dari agen tur dan perjalanan. Mereka menyesalkan keputusan yang dibuat terkait dengan kisruh izin penerbangan pesawat Air Asia yang nahas pada 28 Desember 2014. (Baca: 15 Izin Penerbangan Milik 4 Maskapai Diperiksa Ulang)

"Pemerintah agar mempertimbangkan pula keberlangsungan bisnis perjalanan. Penutupan rute penerbangan secara mendadak akan merugikan, baik pelanggan maupun penyedia jasa," kata Sekretaris Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Jawa Timur Nanik Sutaningtyas, Rabu, 7 Januari 2015.

Nanik menuturkan komponen terbesar bisnis perjalanan ialah transportasi dan penginapan. Penyelenggara jasa paket tur sudah setahun sebelumnya menjual setiap rencana perjalanan. "Kalau gara-gara kesalahan airline ditutup tanpa solusi, ini namanya enggak bijak," ujarnya. (Baca: Jonan Minta Daftar Maskapai Bandel, Izin Dicabut?)

Nanik juga mengungkap kerugian yang dialami calon penumpang. "Kalau memberikan sanksi pencabutan, bagaimana dengan mereka yang jauh-jauh hari sudah mempersiapkan perjalanan untuk kepentingan bisnisnya?" katanya.

Menurut Nanik, tak banyak penumpang pesawat yang tahu tentang hak-haknya. Dia mencontohkan, maskapai wajib memberikan makanan dan minuman ringan jika pesawat terlambat 30 hingga 90 menit. Semua hak diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 25 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Angkutan Udara.

"Di sana diatur hak-hak penumpang jika terjadi keterlambatan (delay) hingga batal terbang," katanya. "Tapi orang-orang mana tahu? Karena otoritas bandara tidak memberikan info."

Pihak Angkasa Pura I menunda 15 penerbangan asal empat maskapai dari Bandara Juanda, Sidoarjo. Empat maskapai tersebut ialah Lion Air, Trigana Air, KalStar, dan Air Asia. Penerbangan ditunda karena menunggu persetujuan dokumen terbang. Setelah izin turun, maskapai baru bisa beroperasi kembali.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Terpopuler
Vonis Tommy Soeharto Jadi Novum Terpidana Mati

Moeldoko Ngiler Lihat USS Sampson dan Sea Hawk

Khotbah Jumat Ngawur, NU: Jemaah Boleh Interupsi

Ekor Air Asia Ditemukan, Penyelam Kehabisan Oksigen

Berita terkait

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

15 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

16 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

17 hari lalu

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

21 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan menuju Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

26 hari lalu

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

34 hari lalu

Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia menyediakan 62 penerbangan tambahan atau sekitar 11.160 kursi pada arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

AirAsia Beri Diskon Penerbangan ke Luar Negeri saat Lebaran

37 hari lalu

AirAsia Beri Diskon Penerbangan ke Luar Negeri saat Lebaran

Maskapai penerbangan AirAsia memberikan diskon tiket penerbangan langsung ke luar negeri. Harga mulai Rp 389.000.

Baca Selengkapnya

AirAsia Tebar Promo Tiket Pesawat Lebaran, Penerbangan Internasional Rp 389 Ribu

37 hari lalu

AirAsia Tebar Promo Tiket Pesawat Lebaran, Penerbangan Internasional Rp 389 Ribu

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia meluncurkan promo tiket pesawat rute internasional dengan hargaspesial. Harga tiket dimulai dari Rp 389 ribu.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024, Jumlah Penerbangan Pesawat Ditambah 2 Ribu

40 hari lalu

Mudik Lebaran 2024, Jumlah Penerbangan Pesawat Ditambah 2 Ribu

Jumlah penerbangan pesawat ditambah 2 ribu selama masa mudik lebaran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Persiapan-persiapan Upacara 17 Agustus 2024 di IKN, Mahasiswa Jadi Korban TPPO di Jerman BP2MI Ingatkan Prosedur Magang di Luar Negeri

47 hari lalu

Terkini: Persiapan-persiapan Upacara 17 Agustus 2024 di IKN, Mahasiswa Jadi Korban TPPO di Jerman BP2MI Ingatkan Prosedur Magang di Luar Negeri

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan presiden terpilih Pilpres 2024 melihat perkembangan pembangunan IKN pada Senin, 18 Maret 2024.

Baca Selengkapnya