Olah Kotak Hitam Air Asia, Bagaimana Prosesnya?  

Reporter

Kamis, 8 Januari 2015 06:00 WIB

Kotak hitam pesawat. extremetech.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Mardjono Siswosuwarno mengatakan butuh waktu 3-4 bulan untuk menganalisis isi kotak hitam sebuah pesawat, seperti Air Asia QZ8501 yang jatuh beberapa waktu lalu.

Mardjono mengatakan ada beberapa proses yang harus dilalui, salah satunya adalah membaca data dalam kotak hitam. "Itu saja butuh waktu 1-2 bulan," kata dia kepada Tempo, Rabu, 7 Januari 2015. (Baca: Ekor Air Asia Ditemukan, Ini Lokasinya)

Proses ini memakan waktu lama karena setelah dibuka isi kotak hitam harus ditransfer ke perekam komputer. Proses transfer ini, kata Mardjono, membutuhkan waktu sepekan. Untuk membaca data ini, analis KNKT harus menerjemahkan ratusan parameter menjadi grafik dan tabel yang bagus. "Data dan angkanya juga harus divalidasi dengan tepat," ujar Mardjono. (Baca: Perintah Jonan jika Black Box Air Asia Ketemu)

Mardjono mengatakan proses yang lebih lama adalah analisis, mengartikan ucapan, dan membaca data instrumen yang ada. Untuk menganalisis data, investigator akan mencocokkan pembicaraan yang terekam dengan grafik lintasan pesawat. Tak cuma mengartikan pembicaraan di kokpit, investigator juga harus membaca faktor cuaca dari rekaman foto satelit.


<!--more-->
Dalam analisis ini, KNKT tak dapat bekerja sendiri. Menurut Mardjono, lembaga serupa KNKT asal Prancis dan Amerika juga harus diundang karena negara tersebut membuat beberapa mesin dalam kotak hitam. Setelah diskusi dengan lembaga tersebut, tim KNKT akan membuat draf final yang akan diedarkan ke pihak-pihak terkait. KNKT akan memberi waktu maksimal dua bulan untuk tanggapan terhadap hasil analisisnya.

Jika ada pihak yang tak setuju dengan hasil analisis KNKT, maka harus menyertakan alasan yang kuat. "Data sama tapi interpretasi bisa beda," kata Mardjono. Akhirnya, kata dia, pihak-pihak terkait dan KNKT dapat mencapai kesepakatan, atau sepakat untuk tidak sepakat.

Menurut peraturan nomor 13 International Civil Aviation Organization, analisis kotak hitam harus selesai dalam waktu 1 tahun. Jika belum selesai dalam waktu maksimal, maka tim investigasi harus membuat laporan sementara disertai dengan alasan, mengapa belum selesai.

Mardjono mengatakan waktu untuk seluruh proses analisa ini tergantung pada kondisi kotak hitam. Waktu yang lebih panjang akan dibutuhkan jika pembicaraan kurang jelas, atau kondisi kotak hitam sudah kurang baik. "Tapi saya optimistis kondisinya masih baik," ucapnya. (Baca: Ekor Air Asia Ditemukan Terbalik dan Koyak)

TRI ARTINING PUTRI

Berita Terpopuler
Vonis Tommy Soeharto Jadi Novum Terpidana Mati

Moeldoko Ngiler Lihat USS Sampson dan Sea Hawk

Khotbah Jumat Ngawur, NU: Jemaah Boleh Interupsi

Berita terkait

Teleport, Perusahaan Logistik AirAsia Targetkan 2 Juta Pengiriman Paket di Asia Tenggara

4 hari lalu

Teleport, Perusahaan Logistik AirAsia Targetkan 2 Juta Pengiriman Paket di Asia Tenggara

Teleport berencana untuk bekerja sama dengan lebih banyak maskapai penerbangan untuk menambah kapasitas pada jalur-jalur utama yang bervolume tinggi.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Indonesia AirAsia Melonjak jadi Rp 6,62 Triliun, Apa Saja Komponen Pendorongnya?

6 hari lalu

Pendapatan Indonesia AirAsia Melonjak jadi Rp 6,62 Triliun, Apa Saja Komponen Pendorongnya?

Direktur Utama Indonesia AirAsia Veranita Yosephine membeberkan komponen pendorong lonjakan pendapatan perusahaan pada tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Bukukan Pendapatan Rp 6,62 Triliun Sepanjang 2023, Meningkat 75,24 Persen

7 hari lalu

Indonesia AirAsia Bukukan Pendapatan Rp 6,62 Triliun Sepanjang 2023, Meningkat 75,24 Persen

Manajemen Indonesia AirAsia sedang aktif dalam memperoleh sumber pendanaan melalui beberapa skema potensial.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

24 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

25 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

26 hari lalu

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

30 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan menuju Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

35 hari lalu

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

43 hari lalu

Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia menyediakan 62 penerbangan tambahan atau sekitar 11.160 kursi pada arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

AirAsia Beri Diskon Penerbangan ke Luar Negeri saat Lebaran

46 hari lalu

AirAsia Beri Diskon Penerbangan ke Luar Negeri saat Lebaran

Maskapai penerbangan AirAsia memberikan diskon tiket penerbangan langsung ke luar negeri. Harga mulai Rp 389.000.

Baca Selengkapnya