Menko Perekonomian Sofyan Djalil (tengah) berbincang dengan Gubernur BI Agus Martowardojo (kiri) dan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro (kanan) sebelum rapat kordinasi terkait kenaikan bbm di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis 20 November 2014. TEMPO/Tony Hartawan
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro menjadi inspektur upacara dalam peringatan Hari Antikorupsi Sedunia, hari ini, Selasa, 9 Desember 2014. Peringatan itu dilaksanakan di kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Jakarta.
"Semoga Hari Antikorupsi tidak hanya menjadi perayaan belaka," kata Bambang ketika memberi sambutan di depan pejabat eselon I Kementerian Keuangan dan pegawai Direktorat Jenderal Bea-Cukai. "Korupsi adalah tindakan yang menjatuhkan martabat pejabat negara."
Pada kesempatan itu, Bambang juga memuji prestasi Direktorat Bea-Cukai yang memperoleh indeks tertinggi sebagai lembaga yang terbersih dari Komisi Pemberantasan Korupsi dengan nilai 7,72. "Nilai ini melebihi standar KPK," ujarnya.
Setelah memberikan sambutan, Bambang melepaskan puluhan balon berwarna-warni ke udara. Balon tersebut adalah simbol bebas dari korupsi.
Setiap tahunnya, dunia memperingati Hari Antikorupsi pada 9 Desember. Hari Antikorupsi Sedunia pertama kali ditetapkan pada 2003, setelah Persatuan Bangsa-Bangsa menggelar konvensi antikorupsi di Meksiko.