Lima Fakta tentang Orang Terkaya Dunia  

Reporter

Jumat, 3 Oktober 2014 07:53 WIB

Para bilyuner AS, antara lain, atas dari kiri: Bill Gates, Warren Buffett, dan Paul Allen. Gambar bawah, dari kiri: Robson Walton, Carlos Slim Helu, dan Lawrence Ellison.

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga riset Wealth-X merilis hasil penelitian mengenai perilaku dan karakteristik orang-orang terkaya di dunia. Selain memiliki harta segudang, ada beberapa fakta menarik lain tentang para miliarder kelas dunia ini. (Baca: 10 Orang Terkaya di Amerika, Siapa Saja? )

Berdasarkan hasil riset Billionaire Census 2014 yang dirilis Wealth-X, di seluruh dunia ada 12 juta orang yang punya aset senilai jutaan dolar Amerika Serikat. Namun hanya ada 2.325 orang yang berstatus miliarder atau memiliki harta sedikitnya US$ 1 miliar. Wealth X memberi contoh, tokoh yang masuk golongan ini adalah investor gaek kelas kakap, Warren Buffet, dan pembawa acara ternama, Oprah Winfrey.

Selain itu, ada beberapa fakta menarik yag disarikan dari hasil penelitian Wealth-X. Berikut ini lima di antaranya:

1. Aset setara dengan kekayaan negara maju. Jika digabungkan, aset para miliarder melampaui produk domestik bruto negara maju, seperti Jepang. Saat ini, kata Wealth-X, aset miliarder dunia meningkat 12 persen menjadi US$ 7,3 triliun (sekitar Rp 88.513 triliun). Nilai aset ini juga lebih besar ketimbang kapitalisasi pasar seluruh emiten di bursa efek Dow Jones.

2. Mampu menguasai dunia. Ada 2.325 miliarder di seluruh dunia. Meski lebih sedikit dibanding populasi warga dunia, mereka ternyata mengontrol 4 persen dari seluruh kegiatan ekonomi sejagat. Jika dibuat rasio, 40 persen perekonomian dunia dikontrol hanya oleh 1 persen manusia. (Baca juga: Enam Pengusaha RI Masuk Daftar 48 Dermawan Asia ).

3. Sangat ekslusif. Orang kaya tentu lekat dengan kehidupan yang ekslusif. Tak percaya? Coba lihat rasio ini. Hanya ada 1 miliarder di antara 3 juta orang di dunia. Dari 2.325 miliarder, ada 571 orang yang tinggal di Amerika Serikat dan 775 di Eropa. Asia, Australia dan Afrika cuma kebagian sisanya. (Baca: Gaya Orang Kaya Baru Indonesia Diulas Media Asing).

4. Mandiri. Ada fakta yang mengagumkan dari miliarder kelas dunia. Penelitian X-Wealth menyebutkan, 60 persen miliarder mengumpulkan kekayaan dengan kerja keras dan usaha sendiri. Contohnya adalah bos Alibaba, Jack Ma. Sedangkan 26,9 persen miliarder mendapatkan harta setelah mengembangkan warisan orang tuanya. Hanya ada 13 persen yang menjadi miliarder murni karena warisan. (Baca: Pemilik Alibaba, Jack Ma, Jadi Orang Terkaya di Cina).

5. Cermat memilih bisnis. Kebanyakan miliarder menanamkan modal di sektor properti. Jika dihitung, satu miliarder menginvestasikan dana US$ 160 juta dalam aset real estate. Namun, kebanyakan dari mereka mengawali bisnis dari sektor keuangan. Ada 20 persen dari total miliarder sejagat yang mengawali karier dari Wall Street atau bursa saham sekelasnya.

FERY FIRMANSYAH

Berita Terpopuler
Diboikot DPR, 4 Kekuatan Besar Dukung Jokowi
Pemilihan Pimpinan DPR Tergesa-gesa, Fahri Hamzah: Demi Jokowi
Pimpinan DPR Dikuasai Pro-Prabowo, Puan: Zalim




Berita terkait

10 Orang Terkaya di Indonesia Mei 2024, Agoes Projosasmito Jadi Nama Baru

4 menit lalu

10 Orang Terkaya di Indonesia Mei 2024, Agoes Projosasmito Jadi Nama Baru

Orang terkaya di Indonesia masih diduduki oleh sejumlah nama seperti Budi Hartono, Michael Hartono, hingga Chairul Tanjung. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

10 Daftar Orang Terkaya di Singapura versi Forbes 2024

51 menit lalu

10 Daftar Orang Terkaya di Singapura versi Forbes 2024

Berikut ini daftar orang-orang terkaya di Singapura versi Forbes 2024. Kekayaannya ada yang mencapai US$ 15,9 miliar. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

10 Orang Terkaya di Korea Selatan versi Forbes Mei 2024

2 jam lalu

10 Orang Terkaya di Korea Selatan versi Forbes Mei 2024

Berikut ini deretan orang terkaya di Korea Selatan versi Forbes. Petinggi Samsung termasuk ke dalam daftar. Berikut ini daftar lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

2 hari lalu

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

Microsoft investasi Rp 35 triliun di Malaysia, begini sejarah raksasa teknologi AS Itu.

Baca Selengkapnya

Robert Budi Hartono Menapaki 83 Tahun, Salah Satu Orang Terkaya Dimiliki Indonesia

8 hari lalu

Robert Budi Hartono Menapaki 83 Tahun, Salah Satu Orang Terkaya Dimiliki Indonesia

Hartono bersaudara merupakan pemilik beberapa perusahaan mentereng termasuk Perusahaan Rokok Djarum, profil Budi Hartono yang genap berusia 83 tahun.

Baca Selengkapnya

Intip Peluang Berkarier di Bidang Biosains yang Diyakini Bill Gates Tak Tergantikan AI

21 hari lalu

Intip Peluang Berkarier di Bidang Biosains yang Diyakini Bill Gates Tak Tergantikan AI

Bill Gates menyakini tiga pekerjaan yang tak akan tergantikan oleh AI, salah satunya adalah biosains. Intip peluang kariernya.

Baca Selengkapnya

Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

21 hari lalu

Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

Pendiri perusahaan teknologi Microsoft, Bill Gates, mengatakan bahwa ada tiga profesi yang tahan dari AI. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Setelah Kunjungan Bill Gates, Kota Wisata di Vietnam Ini Diminati Banyak Turis

50 hari lalu

Setelah Kunjungan Bill Gates, Kota Wisata di Vietnam Ini Diminati Banyak Turis

Setelah kunjungan Bill Gates, penelusuran Google tentang Da Nang di Vietnam naik signifikan. Selebritas Korea juga liburan di sana.

Baca Selengkapnya

Buku-buku ini Menjadi buku Favorit Seorang Bill Gates

57 hari lalu

Buku-buku ini Menjadi buku Favorit Seorang Bill Gates

Hingga awal tahun saat ini, juragan Microsoft Bill Gates terus aktif dalam merilis daftar buku favoritnya dan memberikan rekomendasi kepada publik.

Baca Selengkapnya

Bill Gates Jajan Teh Susu India, Pernah Kedapatan Minum Bubble Tea

7 Maret 2024

Bill Gates Jajan Teh Susu India, Pernah Kedapatan Minum Bubble Tea

Bill Gates pernah beberapa kali kedapatan makan atau minum jajanan umum, terakhir teh susu di India sebelumnya bubble tea.

Baca Selengkapnya