Sejumlah pengunjung mendatangi salah satu stan di Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2012 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Jumat (9/11). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Jakarta - Ajang Garuda Travel Fair dimanfaatkan para pengusaha biro perjalanan untuk menggaet pembeli sebanyak-banyaknya. Dari hadiah langsung berupa payung dan topi hingga potongan harga 50 persen diobral di ajang tahunan itu.
Best Tour Agency, misalnya, mereka menawarkan diskon khusus, potongan harga 50 persen bagi pembeli yang melakukan pemesanan untuk minimal empat orang. "Biasanya, untuk ke Jepang pada hari biasa, kisaran harganya US$ 1.000 per orang. Tapi, kalau berangkat empat orang, jadi hanya US$ 500," ujar Lianna Wijaya, salah satu pengelola Best Tour Agency, saat ditemui di acara Garuda Travel Fair, Sabtu, 13 September 2014.
Lianna menuturkan salah satu alasan yang mendasari perusahannya ikut pameran ini adalah tingginya minat masyarakat pada pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya. Lianna mengaku agen travel-nya selalu mengikuti pameran ini tiap tahunnya. Selama keikutsertaan agennya itu selalu terjadi lonjakan peminat setiap tahun. (Baca: Masih Demam K-Pop, Tiket ke Korea Diserbu)
Tahun ini, Lianna memperkirakan lonjakan pembeli sekitar 10 persen dari hari normal. "Event ini juga kami jadikan untuk meningkatkan tiket low season. Soalnya, kalau peak season, pembelinya sudah pasti banyak," katanya.
PT Garuda Indonesia (Persero) menggelar pameran Garuda Travel Fair (GATF) 2014 pada 12-14 September 2014. Dalam pameran tersebut, beberapa biro perjalanan menawarkan berbagai macam promo paket perjalanan. Adapun tujuan yang banyak diminati adalah negara-negara di Asia, seperti Singapura dan Malaysia. Selain karena jarak yang dekat, harga tiket yang murah juga masih menjadi pertimbangan utama para calon pembeli. Selain itu, ujar Lianna, tiket ke Jepang juga menjadi buruan utama para pembeli karena fasilitas bebas visa yang akan segera diterapkan. (Baca: Aksi Vandalisme Kotori Keindahan Kawah Ijen)
Menurut Lianna, jumlah pembeli paket travel tahun ini meningkat 20 persen dari hari-hari biasa. Padahal perusahannya tak memasang target khusus dalam acara ini, hanya ingin menarik pengunjung. Adapun produk yang mereka tawarkan umumnya perjalanan ke beberapa negara menggunakan kapal pesiar.
